Mengenal 6 Hadist tentang Musibah sebagai Bahan Renungan HIdup

Annisa Fianni Sisma
4 April 2023, 09:55
Hadist tentang Musibah
Pexels
Ilustrasi, musibah letusan gunung berapi.

Dalam kehidupan ada kalanya manusia mengalami musibah yang menjadi cobaan, baik musibah berupa permasalahan hidup maupun bencana alam. Islam pun mengatur hal tersebut yang disampaikan melalui sederet hadist tentang musibah.

Hadist-hadist tersebut berfungsi sebagai pesan dari Allah SWT agar umat-Nya senantiasa berbaik sangka. Pasalnya, segala hal yang terjadi di kehidupan berasal dari Allah SWT Yang Maha Kuasa.

Allah SWT senantiasa memberikan yang terbaik untuk hamba-Nya dan terdapat hikmah di balik seluruh kejadian dalam hidup. Adapun hadist tentang musibah yang menarik dipelajari dan memuat nilai-nilai agama Islam yang indah. Untuk memahaminya, simak penjelasannya dalam ulasan berikut.

Hadist tentang Musibah

Hadist Tentang Musibah
Hadist Tentang Musibah (Pexels) 

Musibah berasal dari bahasa Arab ashaba yang artinya bencana atau malapetaka. Namun, musibah bisa saja merupakan bentuk teguran, peringatan, atau azab dari Allah SWT maupun nikmat. Semuanya hanya Allah SWT yang tahu dan Allah SWT akan memberikan yang umat-Nya butuhkan. Berikut ini sederet hadist tentang musibah yang menarik direnungkan dan diilhami agar senantiasa berbaik sangka, sabar, tenang, dan percaya kepada Allah SWT.

1. Jika Tertimpa Musibah Hendaknya Bersabar

Hadist tentang musibah yang pertama adalah anjuran untuk tetap bersabar jika tertimpa musibah.

Berikut terjemahannya, “Dari Shuhaib, ia berkata. Rasulullah Saw. bersabda: Sungguh menakjubkan perkara kaum mukmin. Sesungguhnya semua perkaranya adalah kebaikan, dan itu tidak akan terjadi kecuali bagi orang yang beriman. Jika ia dianugerahi nikmat, ia bersyukur dan itu baik baginya. Jika ia tertimpa musibah, ia bersabar maka itu juga baik baginya." [HR. Muslim].

2. Jika Tertimpa Musibah, Ingat Allah SWT

Hadist tentang musibah yang berikutnya adalah perintah mengucapkan lafal tertentu sebagai suatu perwujudan bahwa seorang muslim mengingat Allah SWT. Berikut lafal dan terjemahan hadist tersebut.

"Diriwayatkan dari Ummu Salamah radhiyallahu ’anha –istri Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam- berkata, “Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Tidak ada seorang hamba pun yang tertimpa suatu musibah lalu ia mengucapkan Innaa Lillahi Wa Innaa Ilaihi Rooji’un. Allahumma’jurnii Fii Mushibatii Wa Akhlif Lii Khoiron Minhaa (Segala sesuatu adalah milik Allah dan akan kembali pada-Nya. Ya Allah, berilah ganjaran terhadap musibah yang menimpaku dan berilah ganti dengan yang lebih baik) melainkan Allah akan memberinya pahala dalam musibahnya dan menggantinya dengan yang lebih baik.’” Ummu Salamah kembali berkata: “Ketika Abu Salamah (suamiku) wafat, aku pun mengucapkan doa sebagaimana yang Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ajarkan kan padaku. Maka Allah pun memberiku suami yang lebih baik dari suamiku yang dulu yaitu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.” (HR Muslim, no. 1526)

3. Allah SWT Akan Menghapus Kejelekannya

Hadist tentang musibah yang selanjutnya adalah apabila seorang muslim tertimpa musibah, maka Allah SWT sedang menghapus kejelekannya. Berikut ini terjemahan hadist tersebut:

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...