Pengertian, Ciri-ciri, Fungsi, dan Contoh Majas Ironi

Destiara Anggita Putri
19 September 2023, 13:11
Contoh Majas Ironi
Unsplash
Ilustrasi, contoh majas ironi.

2. Menyampaikan Pesan yang Lebih Halus

Dalam situasi-situasi sosial atau profesional, penggunaan majas ini dapat membantu menyampaikan pesan atau kritik secara halus tanpa harus secara langsung mengungkapkan pernyataan yang bisa dianggap kasar atau menyinggung.

Contoh: “Kamu sungguh berbakat dalam menunda-nunda pekerjaan”.

Dalam konteks ini, penggunaan ironi dalam kata “berbakat dalam menunda-nunda” untuk menggambarkan bahwa seseorang sebenarnya malas dalam mengerjakan tugas atau pekerjaannya.

3. Pernyataan Tidak Langsung

Majas ironi juga merupakan majas yang sering digunakan sebagai bentuk pernyataan tidak langsung yang  bertujuan untuk menyampaikan pesan atau kritik secara halus, tanpa harus secara langsung mengungkapkan maksud sebenarnya.

Hal ini bisa membuat pendengar atau pembaca merasa terheran-heran, terkejut, atau bahkan merasa lucu karena pernyataan yang terdengar bertentangan dengan kenyataan atau harapan.

Fungsi Majas Ironi

Berikut ini beberapa fungsi yang dimiliki oleh majas ironi, yaitu:

1. Menyampaikan Kritik atau Sindiran

Majas ironi sering digunakan untuk menyampaikan kritik atau sindiran secara halus dikarenakan tidak langsung mengungkapkan apa yang sebenarnya dimaksudkan.

Dengan menggunakan majas ironi, penulis atau pembicara dapat mengungkapkan ketidaksetujuan atau kekecewaan mereka secara tidak langsung.

Contoh Majas Hiperbola
Contoh Majas Ironi (Unsplash)

2. Menyampaikan Humor

Majas ironi juga bisa digunakan untuk menyampaikan kritik atau sindiran yang dikemas secara komedi pada suatu karya sastra maupun dalam percakapan sehari-hari.

Biasanya, pernyataan yang bertentangan dengan situasi yang sebenarnya dapat membuat pembaca atau pendengar tertawa karena adanya kontras antara apa yang dikatakan dan apa yang sebenarnya terjadi.

3. Memperkaya Gaya Bahasa

Dalam karya tulis atau percakapan sehari-hari, majas ini juga dapat memperkaya gaya bahasa yang digunakan. Hal ini dikarenakan majas ini memberikan variasi dalam penggunaan bahasa serta menambah dimensi ekspresif dalam komunikasi.

Contoh Majas Ironi

Berikut ini 25 contoh majas ironi yang bisa dipelajari agar lebih paham tentang majas ini:

  1. Gigimu terlihat sangat bersih dan putih. Sudah berapa hari kamu tidak menyikatnya?
  2. Cuaca hari ini sangat dingin hingga semua bajuku basah oleh keringat.
  3. Penghuni rumah itu sangat rajin dan bersih. Keadaan pekarangan dan sekeliling rumah itu seperti rumah yang tak berpenghuni.
  4. Baju yang dia belikan sangat pas, sampai tidak muat aku pakai.
  5. Film tadi bagus sekali, sampai kamu ketiduran di bioskop.
  6. Wahana yang menyenangkan, aku tak ingin menaikinya lagi.
  7. Pertumbuhan ekonomi Inonesia tinggi sekali, sampai aku hanya makan mie instan setiap hari.
  8. Gorengan yang menyehatkan, sampai minyaknya bisa diminum.
  9. Berbakti sekali anak-anak keluarga itu, ibunya sakit tiga tahun tak satupun ada yang menjenguk.
  10. Ipal murid teladan betul, setiap hari terlambat masuk sekolah.
  11. Indah benar rapormu dihiasi dengan warna merah.
  12. Apalah artinya aku yang hanya anak ingusan yang tak mengerti apa-apa.
  13. Cepat benar kau datang sehingga tama undangan telah lama meninggalkan tempat ini.
  14. Pagi benar kau berdangan, Mul, padahal baru pukul sebelas siang.
  15. Masih sore sudah pulang, padahal matahari sudah tenggelam sejak enam jam yang lalu.
  16. Saking miskinnya, aku hanya mampu beli Lamborgini.
  17. Kamar Aldi bersih dan terawat, sampai laba-laba, tikus, dan kecoak betah
  18. Kota itu terkenal sebagai kota paling bersih. Setiap sudut kota selalu terlihat sampah yang berserakan.
  19. Tulisanmu sangat rapi, seperti anak SD baru belajar menulis.
  20. Ayu sangat pandai memasak. Hampir semua masakannya tak ada rasa.
  21. Boneka itu benar-benar lucu. Setiap anak kecil yang melihatnya pasti menangis.
  22. Bajumu terlihat sangat bersih. Sudah berapa hari baju itu kamu pakai?
  23. Suara musik itu pelan sekali hingga gendang telingaku terasa mau pecah.
  24. Cepat sekali kamu pulang ke rumah. Kau tiba di rumah saat semua orang sudah tidur. 
  25. Desaku indah sekali, sampah-sampah berserakan di mana-mana.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...