Klaster Usaha Ini Sulap Batok Kelapa Jadi Produk Kerajinan Tangan
Dukungan BRI
Meski sudah memasarkan produknya ke berbagai tempat, Kelompok Usaha Sinar Mulia Abadi sempat mengalami kendala dalam hal dana dan pemasaran. Untungnya, kendala-kendala itu terselesaikan berkat bantuan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI).
Melalui Program BRI Peduli, Kelompok Usaha Sinar Mulia Abadi mendapat bantuan dana senilai Rp70 juta dan beberapa alat penyokong, seperti delapan etalase, gunting rotan, jarum, benang, gerinda, serta pelatihan.
Bantuan ini menguntungkan para anggota kelompok usaha, karena awalnya mereka tidak memiliki etalase untuk memajang produk-produk yang dihasilkan. Hal tersebut membuat konsumen sedikit kesulitan mengenali produk-produk Kelompok Usaha Sinar Mulia Abadi. Di luar itu, para anggota juga diajarkan cara mengkreasikan limbah batok kelapa.
Berkat bantuan dari BRI Peduli, omzet kelompok usaha Sinar Mulia Abadi bisa menyentuh kisaran Rp25 juta per bulan. “Selain itu, setiap BRI mengadakan acara, kelompok usaha kami juga selalu dilibatkan di dalamnya,” imbuh Rani.
Pada kesempatan terpisah, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari menambahkan melalui Program Klasterkuhidupku BRI mendampingi dan membantu perempuan pelaku usaha. BRI tidak hanya mendukung dari sisi permodalan, tetapi juga memberikan pelatihan usaha.
“Kisah yang ditunjukkan oleh kelompok usaha perempuan Sinar Mulia Abadi menjadi motivasi dan cerita inspiratif yang dapat ditiru oleh kelompok-kelompok usaha perempuan lainnya di berbagai daerah,” kata Supari.