MIGAS: Berita SKK Migas Terkini - Lifting Terbaru Hari Ini

SKK Migas mengebor 39 sumur eksplorasi selama tahun lalu dan menghasilkan temuan sekitar 2,904 juta barel setara minyak atau mmboe.

PGAS berencana melepas bisnis hulu migas miliknya kepada Pertamina Hulu Energi, meski bidang migas tersebut signifikan dalam kontribusi pendapatan PGAS di Kuartal III 2024.

Kementerian ESDM akan memprioritaskan proyek migas untuk mendapatkan pembiayaan Danantara.

Lemigas menegaskan bahwa BBM yang diproduksi Pertamina memenuhi spesifikasi yang ditetapkan oleh Ditjen Migas, menjamin kualitas dan kepatuhan terhadap standar yang berlaku.

Wakil Menteri Koperasi Ferry Juliantono mengusulkan kepada Kementerian ESDM agar koperasi diizinkan mengelola sumur minyak idle untuk mendukung swasembada energi nasional.

Menteri Bahlil melantik 3 pejabat SKK Migas untuk mempercepat akselerasi dalam mewujudkan ketahanan dan swasembada energi nasional.

Pertamina Subholding berada di pusat skandal korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang, dengan MKAR ditetapkan sebagai salah satu tersangka utama dalam kasus tersebut.

Pertamina mencatat peningkatan pendapatan sebesar 15% dari tahun 2021 hingga 2023, mencapai puncak di US$ 84,9 miliar pada 2022, dipicu oleh harga minyak tinggi dan pertumbuhan sub-holding.

Proyek pengembangan Kilang Balikpapan akan meningkatkan kapasitas pengolahan minyak menjadi 1,15 juta barel per hari dengan nilai investasi US$ 7,4 miliar.

PT Pertamina merencanakan peningkatan produksi minyak menjadi 416 ribu bph dan gas 2.536 mmscfd di 2025, serta fokus pada proyek energi terbarukan dan strategis lainnya.

Dirjen Migas, Achmad Muchtasyar, dinonaktifkan pasca penggeledahan kantor oleh Kejagung yang mengungkap korupsi impor minyak sejak 2018.

Februari 2025, Kementerian ESDM dihebohkan oleh kasus korupsi impor minyak dan kontroversi distribusi LPG 3 kg, yang mengakibatkan penonaktifan Dirjen Migas dan revisi kebijakan distribusi elpiji.

Direktur Eksplorasi Pertamina Hulu Energi Muharram Jaya Panguriseng mengatakan proses eksplorasi yang akan rampung pada tahun ini adalah Teluk Bone dan Pulau Seram.

Keputusan menonaktifkan Dirjen Migas Achmad Muchtasyar diambil setelah Kementerian ESDM melakukan evaluasi internal.

PT Pertamina Hulu Energi laporkan penemuan migas baru, mencapai 652 juta MBOE pada 2024, naik 34% dari tahun sebelumnya, dengan potensi besar ditemukan di Sulawesi Tengah dan Sumatera Selatan.