Berita Indocement Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) berencana mengakuisisi 345.860 lembar saham atau 100% kepemilikan saham PT Semen Grobogan.

Indocement Tunggal Prakarsa (INTP) membukukan laba bersih senilai Rp 1,84 triliun hingga akhir 2022. Pendapatan naik 10,5% ditopang bertumbuhnya penjualan semen.

Subholding gas Pertamina, PT Pertagas akan menjadi pemasok gas bumi kepada Indocement untuk produksi semen putih.

Sebanyak sembilan emiten telah melakukan buyback saham Rp 1,7 triliun sejak awal tahun. Apa fungsi buyback dan bagaimana dampaknya bagi perusahaan di BEI?

Perusahaaan berencana memperpanjang periode pelaksanaan pembelian kembali saham (buyback) sebanyak-banyaknya Rp 3 triliun mulai 7 September hingga 6 Desember 2022 mendatang.

Indocement akan memperpanjang jangka waktu pembelian kembali saham sampai September 2022 karena periode buyback saham perusahaan telah berakhir pada 6 Juni 2022.

Pembagian dividen itu tanpa memperhitungkan jumlah saham treasuri Indocement. Sisa laba bersih tahun 2021 ditetapkan sebagai saldo laba ditahan.

Meski meraup peningkatan pendapatan, laba bersih Indocement turun 0,99% menjadi sebesar Rp 1,78 triliun sepanjang 2021.

Indocement melakukan pembelian kembali saham dengan nilai maksimal Rp 3 triliun. Seluruh pendanaan berasal dari internal kas perusahaan.

Indocement menargetkan penggunaan bahan bakar alternatif dalam produksinya sebesar 25% pada 2025, terutama untuk menggantikan batu bara.

Indocement telah mulai menaikkan harga jual sejak Oktober 2021 akibat harga batu bara yang terus tumbuh sejak Juli 2021.