Berita Sinar Mas Group Terbaru dan Terkini Hari Ini - Katadata.co.id

East Ventures, Emtek, dan anak usaha Sinar Mas menyuntik modal startup penyedia platform bagi kreator konten TipTip. Pendapatan perusahaan rintisan ini tumbuh 20 kali lipat.

Sinar Mas mengungkapkan fokus bisnis perusahaan setelah 100 tahun kelahiran pendiri yakni Eka Tjipta Widjaja.

DANA didukung oleh Sinar Mas, Lazada, Emtek, dan Alibaba. Bagaimana persaingan fintech ini dengan GoPay, OVO, LinkAja, dan ShopeePay?

DANA kini didukung dua konglomerat yakni Sinar Mas dan Emtek, serta raksasa teknologi Alibaba. Seberapa jumbo ekosistem startup fintech pembayaran ini?

DANA mengumumkan penyelesaian investasi terbaru dari Grup Sinar Mas dan Lazada. Ini menambah daftar investor di balik startup fintech itu, selain Alibaba dan Emtek.

Dua konglomerat yakni Ciputra dan Sinar Mas menyuntik modal startup digitalisasi KPR, IDEAL. Bagaimana prospek bisnisnya?

Ada enam korporasi, termasuk konglomerat, yang merambah bisnis pusat data di Indonesia. Mereka di antaranya Sinar Mas hingga Grup Lippo yang akan bersaing dengan raksasa teknologi global.

Bank Sinarmas mengubah rencana investasi di startup fintech DANA US$ 25 juta. Apa alasannya?

Secara keseluruhan, Sinar Mas Agro membagikan dividen kepada para pemegang saham sebesar Rp 847,29 miliar atau Rp 295 per saham.

Startup Dagangan mengklaim ikut membantu menjaga stabilitas harga sembako saat ramadan. Perusahaan social commerce ini menggandeng Sinar Mas.

Sinar Mas Agro Resources membukukan penjualan bersih sebesar Rp 57 triliun pada 2021, atau naik 41% dari sebelumnya sebesar Rp 40,43 triliun.

Sinar Mas Agribusiness and Food menyalurkan 500 ton minyak goreng curah ke Jawa Barat dan Jawa Timur. Harganya Rp 14.000 per liter.

NanoByte (NBT) resmi bisa diperjualbelikan di Tokocrypto di Indonesia. Aset kripto yang didukung Grup Sinar Mas ini sebelumnya dijual di Pancakeswap dengan volume perdagangan lebih dari US$ 7 juta.

Grup Sinar Mas mengakuisisi DANA lewat DSST. Konglomerat Grup Lippo, Djarum, dan Emtek pun merambah fintech pembayaran seperti OVO, GoPay hingga ShopeePay.

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSD) menargetkan prapenjualan Rp 7,7 triliun tahun ini. Emiten pengembang properti di bawah grup Sinar Mas ini pun menyiapkan sejumlah strategi.