Keunikan Pertemuan Awal G20 Bali, Tamu ‘Dikunci’ Gelembung Karantina

Ameidyo Daud Nasution
12 Desember 2021, 19:42
g20, ktt g20. karantina, G20 Bali Summit
Katadata
Pelaksanaan Finance and Central Bank Deputies Meeting G20 di BNDCC, Nusa Dua, Bali, 9-10 Desember. Foto: Bank Indonesia

Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia telah memulai pelaksanaan pertemuan jalur finansial G20 pada Jumat (10/11) lalu. Pertemuan para pejabat otoritas fiskal dan moneter G20 tersebut digelar di Bali Nusa Dua Convention Center, Kabupaten Badung, Bali.

Nusa Dua memang kerap menjadi lokasi andalan Indonesia menggelar ajang internasional mulai dari Konferensi Tingkat Tinggi Negara Asia Pasifik (APEC) 2013, Bali Democracy Forum, hingga Pertemuan Tahunan IMF-World Bank pada 2018. Namun ada yang berbeda dari helatan Bernama Finance and Central Bank Deputies Meetings (FCBD) kali ini.

Meski tak ada yang perbedaan dari kondisi venue di BNDCC, namun pemerintah dan BI memberlakukan protokol kesehatan yang ketat yakni menggunakan gelembung (bubble) karantina untuk mencegah penularan Covid-19.

Model gelembung ini memungkinkan delegasi dari luar negeri masuk Indonesia dan beraktivitas terbatas tanpa perlu mengunci diri mereka di tempat isolasi.

Bahkan, protokol ini telah berjalan sejak di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.  Dari Soetta, delegasi akan dibagi menjadi dua, mereka yang mengikuti pertemuan jalur Sherpa akan langsung menuju Jakarta dengan kendaraan khusus.

Sedangkan mereka yang mengikuti pertemuan jalur finansial di Bali akan diarahkan menuju ruang tunggu (lounge) untuk selanjutnya berangkat ke Pulau Dewata dengan pesawat khusus.

G20
G20 (Katadata/Ameidyo Daud Nasution)

Tiba di Bali, delegasi akan diarahkan menuju Nusa Dua dengan kendaraan khusus. Mereka lalu menginap di hotel yang telah disediakan yakni Westin dan Sofitel.

Para delegasi juga tak bisa menikmati dunia luar kecuali hotel dan BNDCC selama masa gelembung karantina yakni tujuh hari. Praktis mereka tak bisa keluar dari gelembung hotel-BNDCC sepanjang acara berlangsung.

“Jadi karantina mereka langsung di lokasi acara, sehingga tidak boleh keluar dari tempat,” kata Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga Direktorat Jenderal Bea Cukai Syarif Hidayat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (8/12).

Tak hanya itu, panitia juga mensterilkan BNDCC dari kunjungan banyak orang. Bahkan Katadata.co.id dan awak media hanya bisa mengunjungi venue tersebut satu kali yakni pada Rabu (8/12) malam ketika acara belum dimulai.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...