Investor Jepang Siap Gelontorkan US$ 90 Juta untuk Hilirisasi Sawit

KATADATA | Arief Kamaludin
Penulis: Pingit Aria
27/1/2017, 16.18 WIB

Saat ini, Kao memproduksi fatty acid di pabrik mereka di Wakayama, Jepang. "Pabrik yang di Indonesia akan menyediakan kebutuhan bahan baku untuk pabrik produk konsumer Kao di Thailand, Indonesia dan Vietnam," kata Saribua.

(Baca juga:  Investasi Melonjak, Cina Incar Proyek Smelter dan Pembangkit Listrik)

Ia menambahkan bahwa BKPM melalui IIPC Tokyo secara aktif memfasilitasi perusahaan dalam mengajukan perizinan ke BKPM melalui fasilitas Investasi Izin 3 Jam dan juga akan terus mendukung dan membantu perusahaan sampai proyek ini mecapai commercial stages.

Pemerintah menyambut baik rencana investasi investor Jepang di sektor industri penghiliran minyak kelapa sawit (Crude Palm Oil / CPO) di Indonesia, di mana potensi industri manufaktur berbasis CPO di Tanah Air masih sangat besar, karena kebutuhan bahan baku industri makanan dan produk konsumer terus meningkat. 

Pemerintah, akan terus mendorong penghiliran di sektor industri berbasis CPO lewat kebijakan insentif dan disinsentif fiskal. Dukungan atas proses penghiliran industri CPO juga diberikan lewat pengembangan kawasan industri berbasis CPO, termasuk Dumai. Pemerintah menerapkan disinsentif bea keluar bagi produk CPO yang tarifnya semakin rendah semakin besar nilai tambah yang diberikan dalam proses produksi di Indonesia. 

(Baca juga: BKPM: Trump dan Pilkada Jakarta Bisa Jadi Kendala Investasi 2017)

Halaman: