Investor Pantau Perang Dagang, IHSG Pekan Depan Diprediksi Fluktuatif

ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Ilustrasi, pegawai melintas di depan layar pergerakan harga saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (25/10/2019).
Penulis: Ihya Ulum Aldin
24/11/2019, 16.50 WIB

(Baca: AS-Tiongkok Tebar Asa Kesepakatan Dagang, Harga Emas Dunia Melandai)

Apalagi, menurutnya negosiasi itu bakal dipengaruhi kondisi Hong Kong. Sebab, senator AS Marco Rubio mengatakan Donald Trump mendukung demonstran pro demokrasi di Hong Kong, yang memicu Beijing menuduh AS mencampuri urusan dalam negerinya.

"Faktor ini kami perkirakaan dapat menganggu proses negosiasi perang dagang kedua negara yang sedang berlangsung," kata Hans.

Sepanjang pekan lalu, nilai kapitalisasi pasar saham menurun 0,44% dari Rp 7.048 triliun pada penutupan minggu sebelumnya menjadi Rp 7.017 triliun. Rata-rata volume transaksi juga turun 6,7% menjadi 8,976 miliar unit saham.

Rata-rata nilai transaksi turun 3,69% menjadi Rp 6,24 triliun. Begitu juga dengan rerata frekuensi transaksi turun 0,69% menjadi 481 ribu kali.

Investor asing melakukan aksi jual dengan nilai bersih Rp 614,93 miliar selama sepekan ini di pasar reguler. Saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) yang paling banyak dilepas asing, yakni Rp 500,75 miliar. Asing paling banyak membeli saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), senilai Rp 500,03 miliar.

(Baca: Asing Jual Bersih, IHSG Ditutup Turun 0,61%)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin