Mencermati Cara Menghitung Cut and Fill dengan Excel

Katadata
Ilustrasi, tampilan Microsoft Excel.
Penulis: Ghina Aulia
Editor: Agung
28/11/2022, 16.21 WIB

Microsoft Excel adalah perangkat lunak spreadsheet yang memiliki fitur perhitungan yang kompleks. Dikeluarkan oleh Microsoft, Excel berhasil menjadi spreadsheet yang populer hingga sekarang.

Excel diciptakan oleh Doug Klunder, yang awalnya hanya dapat digunakan oleh komputer dengan sistem operasi Macintosh atau sekarang lebih akrab dengan sebutan Mac. Pada 1987, Microsoft memperkenalkan Excel untuk Windows.

Hingga seri Microsoft 365, Excel sudah terintegrasi dengan sistem Microsoft Windows. Demikian juga dengan fitur-fiturnya yang semakin kompleks. Biasanya Excel digunakan untuk mempermudah proses perhitungan dan pengolahan data. Tak hanya itu, ternyata Excel juga bisa berguna untuk pekerjaan di bidang teknik sipil. Salah satunya adalah untuk Cut and Fill.

Mengutip Asiacon, Cut and Fill adalah proses pengerjaan tanah dimana sejumlah material tanah diambil dari suatu tempat kemudian diurug atau ditimbun ke tempat lain. Tentu hal ini memerlukan perhitungan yang jelas.

Cut and Fill dilakukan agar permukaan tanah lebih rata. Tujuannya supaya proses pembangunan infrastruktur lebih mudah. Dengan tanah yang rata, proses mobilisasi akan lebih cepat. Perhitungan Cut and Fill dilakukan untuk menimbang jumlah tanah serta biaya yang harus dikeluarkan. Selain itu juga agar menghindari sisa tanah yang kemungkinan tidak terpakai.

Selain menghitung secara manual, Anda juga bisa menggunakan Cut and Fill dengan Excel. Dilansir dari situs Integra Geo Solution, berikut ini adalah penjelasannya.

Halaman: