Advertisement
Advertisement
Analisis | Mematut Peluang Prabowo di Palagan Pilpres 2024 - Analisis Data Katadata
ANALISIS

Mematut Peluang Prabowo di Palagan Pilpres 2024

Foto: Joshua Siringo-ringo/ Ilustrasi/ Katadata
Pengalaman mengikuti tiga pemilihan presiden (pilpres) turut mengerek popularitas Prabowo Subianto sebagai calon presiden tahun 2024. Namun, berbagai jajak pendapat menunjukkan persaingan yang ketat dengan politisi-politisi lain.
Dzulfiqar Fathur Rahman
15 September 2022, 16.42
Button AI Summarize

Prabowo Subianto menyatakan siap menjadi calon presiden dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024. Berbagai jajak pendapat menunjukkan Ketua Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini memiliki peluang yang menjanjikan. Namun, dia bukan satu-satunya politisi yang populer.

Dalam jajak pendapat dengan tujuh nama politisi, Prabowo diperkirakan memperoleh 25,8% pangsa suara. Ini menempatkan dirinya di peringkat kedua (lihat grafik).

Prabowo, yang sekarang menjabat Menteri Pertahanan, terlihat mengungguli politisi-politisi lainnya, termasuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dalam jajak pendapat dengan tiga nama politisi, dia juga diperkirakan memperoleh pangsa suara yang lebih besar dari Anies.

Berbagai jajak pendapat dari lembaga yang berbeda telah menunjukkan bahwa Prabowo konsisten berada dalam peringkat-peringkat teratas. Walaupun dia mengungguli politisi-politisi lainnya dengan margin yang lebar, persaingannya dengan Anies dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo masih ketat.

(Baca: Berkah Elektabilitas Setelah Banyak Berkicau di Twitter)

Yang membedakan Prabowo dengan politisi-politisi lainnya adalah pengalaman. Mantan menantu Soeharto, penguasa Orde Baru, ini telah mengikuti tiga kali ajang pilpres.

Pada 2009, dia menjadi calon wakil presiden untuk Megawati Soekarnoputri, yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Dengan pangsa suara 26,79%, mereka kalah dari pasangan calon Susilo Bambang Yudhoyono dan Boediono, yang diusung Partai Demokrat.

Halaman:

Editor: Aria W. Yudhistira