Empat Perusahaan Asing Mulai Cari Minyak dan Gas Bumi di Aceh

Anggita Rezki Amelia
8 Oktober 2016, 11:00
Rig
Katadata

Empat perusahaan minyak dan gas bumi (migas) asing tengah membidik beberapa ladang minyak dan gas bumi di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam. Saat ini, mereka masih dalam tahap studi untuk mencari potensi minyak di sana.

Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA) Marzuki Daham mengungkapkan, keempat perusahaan migas asing tersebut adalah Premier Oil, Mubadala Petroleum, Total E&P, dan sebuah perusahaan migas konsorsium. "Sejauh ini, mereka masih studi dan yang bagus melakukan studi itu saat harga minyak dunia rendah," kata dia di Tangerang, Jumat (7/10) sore.

(Baca: Total Minati Blok Migas yang Dilelang Pemerintah)

Para investor asing itu sebelumnya telah mengantongi data migas dan  melakukan studi bersama (joint study) di empat lokasi di Aceh. Keempat lokasi itu terdiri dari tiga wilayah kerja migas lepas pantai  di Selat Malaka, dan satu wilayah kerja migas di Samudera Indonesia.

Empat lokasi yang dijadikan studi ini merupakan wilayah kerja baru yang belum pernah memiliki kontrak bagi hasil. Marzuki berharap para investor yang melakukan studi bersama tersebut dapat membuahkan hasil dan segera menandatangani kontrak bagi hasil. Jadi, ladnag migas di Aceh itu bisa segera berproduksi.

Dari studi awal, Marzuki mengungkapkan, potensi sumber daya alam dari empat wilayah kerja itu merupakan gas. Tapi tidak tertutup kemungkinan adanya potensi minyak. Hal ini tergantung dari hasil studi yang akan dilakukan oleh kontraktor migas tersebut.

Rencananya, para investor tersebut akan melawat ke Aceh pada pekan ketiga Oktober ini . "Mereka ingin melihat lebih jauh lagi potensi yang ada. Misalnya melakukan 3D seismik. Apalagi saat ini ada beberapa kegiatan yang sudah dilakukan dan yang belum,” katanya.  (Baca: Investasi di Blok Eksploitasi Turun 22 Persen dari Tahun Lalu)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...