Lion Air Bantah Setop Operasi Usai PHK Ribuan Karyawan
Danang menyatakan selama penerbangan masa normal baru, Lion Air Group tetap menjalankan protokol kesehatan. Untuk memastikan protokol kesehatan dalam operasional, Lion Group secara konsisten menjalankan proses sterilisasi, kebersihan serta semua perawatan pesawat sesuai dengan program perawatan, secara berjadwal dan tidak berjadwal.
Adapun, layanan penerbangan berjadwal dari, dan menuju kota-kota besar hingga setingkat kecamatan atau kabupaten, yang dilayani Lion Group antara lain Jakarta, Banda Aceh, Medan, Padang, Pekanbaru, Batam, Palembang, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Bangka Belitung.
(Baca: Kondisi Keuangan Belum Pulih, Lion Air PHK 2.600 Karyawan)
Lalu, rute Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Lombok, Bali, Kupang, Pontianak, Palangkaraya, Balikpapan, Banjarmasin, Tarakan, dan Makassar. Kemudian, Kendari, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, dan Ambon.
Terakhir, Sorong, Manokwari, Timika, Jayapura Merauke, Berau, Sampit, Lubuk Linggau, Labuan Bajo, Luwuk, Tambolaka, Waingapu, Bima, Sumbawa, Ende, dan Gunung Sitoli.
Untuk melayani rute-rute tersebut, Lion Air Group mempersiapkan semua armada pesawatnya, yakni Boeing 737-800NG, Boeing 737-900ER, Airbus 320-200CEO, Airbus 320-200NEO, Airbus 330-300CEO, Airbus 330-900NEO, ATR 72-500 dan ATR 72-600. Danang mengatakan, seluruh armada ini akan dioperasikan sesuai kebutuhan.
(Baca: Masuk Era Normal Baru, Jumlah Penumpang Pesawat Melonjak)