Pemerintah Tugaskan Lagi Pertamina Kelola East Kalimantan dan Attaka

Anggita Rezki Amelia
31 Januari 2018, 15:19
Rig Minyak
Katadata

Hasil kajian Pertamina menyebutkan blok tersebut tidak ekonomis karena ada kewajiban dana pemulihan tambang (Abandonment Site Restoration/ASR). “Selain menanggung beban yang di depan, kami juga menanggung beban di belakang. Kalau kecil tidak apa-apa, bisa kami depresiasi," kata Direktur Utama Pertamina, Elia Massa Manik beberapa waktu lalu.

Karena Pertamina tidak berminat, pemerintah pernah berencana melelang kedua blok itu. Awalnya lelang direncanakan bisa terlaksana awal tahun ini. 

(Baca: Banyak Peminat, Blok East Kalimantan dan Attaka Dilelang Awal 2018)

Kontrak Blok East Kalimantan akan berakhir Oktober tahun 2018. Saat ini blok tersebut dikelola perusahaan asal Amerika Serikat Chevron Indonesia.

Sementara kontrak Blok Attaka berakhir 31 Desember 2017 lalu. Blok ini untuk sementara dikelola Pertamina dan Chevron Indonesia selama 10 bulan atau hingga kontrak East Kalimantan berakhir.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...