Ombudsman Sebut Kebakaran Kilang Balongan Telan 2 Korban Jiwa

Image title
14 April 2021, 16:31
Warga melihat kobaran api kebakaran tangki minyak milik Pertamina RU VI Balongan di desa Sukaurip, Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (30/3/2021) malam. Memasuki hari kedua, Kobaran api dan kepulan asap hitam pekat masih belum padam dan pihak Pertami
ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/AWW.
Warga melihat kobaran api kebakaran tangki minyak milik Pertamina RU VI Balongan di desa Sukaurip, Balongan, Indramayu, Jawa Barat, Selasa (30/3/2021) malam. Memasuki hari kedua, Kobaran api dan kepulan asap hitam pekat masih belum padam dan pihak Pertamina terus mengupayakan pemadaman api di area terdampak dengan memompa air laut untuk memadamkan api.

Sementara itu, peristiwa kebakaran dan meledaknya tangki Pertamina Balongan ini berdampak terhadap setidaknya 2.788 rumah warga sekitar. Dari jumlah itu, yang telah diverifikasi sebanyak 1.313 rumah yang rusak. Ratusan orang diungsikan akibat kejadian tersebut.

Atas temuannya, Ombudsman menyarankan Pertamina untuk segera menyelesaikan investigasi mengenai penyebab terjadinya kebakaran empat tangki di Kilang Balongan. Kemudian menyampaikannya secara transparan kepada publik. “Hal ini perlu melibatkan Bareskrim Polri untuk melakukan investigasi lebih lanjut,” ujar Hery

Selanjutnya, Ombudsman menyarankan Pertamina segera berkoordinasi dengan BNPB/ BPBD setempat agar mitigasi dan penanganan bencana dapat dilakukan secara optimal. "Kemudian perlu meningkatkan early warning system di sekitar lingkungan kilang minyak Pertamina untuk meningkatkan kewaspadaan bagi masyarakat sekitar,” kata Hery.

Ombudsman juga meminta Pertamina menyelesaikan ganti rugi atas bangunan yang rusak, agar dilaksanakan dengan proses yang valid, cepat, tepat, partisipatif dan adil. Di samping memberikan pengobatan dan santunan yang layak bagi para korban dan keluarganya yang mengalami luka berat, luka ringan dan meninggal dunia.

Selanjutnya, Pemerintah Kabupaten Indramayu bersama dengan Pertamina diminta menetapkan zona aman bagi warga atau penduduk dalam setiap resiko terulangnya kejadian terbakarnya kilang minyak Pertamina Balongan Indramayu. Mengingat sebelumnya telah terjadi dua kali kebakaran di lingkungan Kilang Pertamina Balongan pada Oktober 2007 dan Januari 2019.

“Kami minta proses penyelidikan kasus tersebut ditangani secara serius, profesional dalam prosedural hukum,” kata Hery.

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...