PLN Tak Terdampak Lonjakan Harga, Pasokan Batu Bara PLTU Capai 20 Hari

Muhamad Fajar Riyandanu
28 Maret 2022, 16:48
batu bara, dmo batu bara, harga batu bara, pln, pltu
ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/wsj.
Alat berat merapikan tumpukan batu bara di area pengumpulan Dermaga Batu bara Kertapati milik PT Bukit Asam Tbk di Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (4/1/2022).

“Apabila terjadi kegagalan loading pada tanggal tertentu maka secara otomatif surat-menyurat dari Direktorat Jenderal Minerba akan terkirim, yaitu akan memberikan peringatan dan menghentikan operasi dari penambang tersebut,” kata dia.

Selanjutnya, PLN juga mengubah kebijakan dalam kontraknya dengan badan usaha pertambangan. Dari yang sebelumnya berorientasi pada kontrak jangka pendek, kini PLN meneken kontrak berorentasi jangka panjang.

Kemudian, kontrak-kontrak yang sebelumnya lebih fleksibel kini dibuat lebih konstan, ajeg, dan memberikan kepastian terutama dalam penyedian pasokan dan pengiriman.

Untuk pemenuhan sector kelistrikan dalam negeri, DMO untuk batubara pada tahun 2022 adalah 127 juta ton dan diperkirakan untuk 2030 mencapai 153 juta ton dengan harga dipatok pada level US$ 70 per ton.

Adapun saat ini harga batu bara di pasar ICE Newcastle, Australia, untuk kontrak pengiriman April 2022 berada di level US$ 264,20 per ton. Sebelumnya harga sempat menyentuh rekor tertinggi US$ 440 per ton pada pekan pertama Maret 2022.

Kenaikan harga batu bara dipengaruhi oleh datangnya musim dingin dan krisis harga batu bara di Cina yang berdampak pada harga harga batu bara acuan global seiring pemulihan ekonomi pasca-pandemi Covid-19 dan perang antara Rusia dan Ukraina.

Halaman:
Reporter: Muhamad Fajar Riyandanu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...