Industri Manufaktur Besar dan Sedang Naik 4% Terdongkrak Pemilu 2019

Agatha Olivia Victoria
4 Februari 2020, 09:38
Industri Manufaktur Besar & Sedang 2019 Naik 4,01% Terdorong Pemilu.
ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Pabrik perakitan Mercedes Benz. BPS mencatat, produksi industri manufaktur besar dan sedang naik 19,58% pada 2019.

(Baca: Daya Beli Melemah, Pertumbuhan Industri Makanan Terkoreksi)

Kemudian disusul Nusa Tenggara Timur 23,16, Kalimantan Barat 21,92%, Sulawesi Tengah 18,53%, serta Yogyakarta 11,33%. Sebaliknya provinsi-provinsi yang mengalami penurunan tertinggi pada adalah Jambi yang turun 39,63%, Sumatera Barat 14,76%, Papua 14,18%, Aceh 13,46%, serta Sulawesi Utara turun 9,3%.

Tak hanya industri skala besar, BPS juga mencatat pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil pada 2019 tumbuh 5,8% terhadap periode sebelumnya. "Industri ini memang sedang menjadi perhatian di tahun lalu dan harus terus ditingkatkan," kata Suhariyanto.

Lebih lanjut, kenaikan terbesar terjadi pada industri komputer, barang elektronika, dan optik yang naik 22,03%. Kemudian disusul industri percetakan dan reproduksi media rekaman 18,76%, dan industri minuman yang naik 8,57%.

(Baca: Pertumbuhan Industri Manufaktur Kian Melambat pada Kuartal III 2019)

Sementara industri yang mengalami penurunan pertumbuhan produksi terbesar adalah industri peralatan listrik turun 17,08%, industri logam dasar turun 15,41%, dan industri alat angkutan lainnya turun 3,89%.

Pada tingkat provinsi, pertumbuhan produksi industri manufaktur mikro dan kecil tahun 2019 terlihat di Gorontalo yang naik 31,24%, Sulawesi Barat 28,3%, Nusa Tenggara Timur 23,76%, Aceh 23,27%, dan Papua Barat 21,28%.

Sedangkan provinsi yang mengalami penurunan tertinggi pada tahun 2019 terhadap tahun sebelumnya adalah Maluku Utara dengan penurunan turun 3,54%.

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...