6 Tol Dalam Kota Baru di Jakarta Ditargetkan Beroperasi Juli 2022

Ameidyo Daud Nasution
19 Februari 2018, 17:18
jalan tol
Arief Kamaludin|KATADATA

BPJT juga mencatat permasalahan dalam pelaksanaan pembangunan tol tersebut. Salah satunya lantaran PT Jakarta Toll Road Development (JTD) selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) yang menggarap seluruh proyek ini, masih meminta Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dalam membebaskan lahan.

"Saat ini juga masih tahap penyusunan perjanjian PUPR, Pemprov DKI, dan PT JTD sebagai tindak lanjut kesepakatan soal pengadaan tanah dan penyediaan ruang pada tol tersebut," jelas keterangan BPJT.

Total keenam tol ini menghabiskan biaya investasi mencapai Rp 41,1 triliun. Biaya konstruksinya mencapai Rp 20,62 triliun dan biaya tanahnya Rp 5,48 triliun. JTD telah mendapatkan kontrak pembangunan proyek tol tersebut melalui Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol pada 25 Juli 2014.

Adapun JTD merupakan perusahaan patungan 12 perusahaan, di antaranya PT Jaya Real Propertindo Tbk, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk, dan PT Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. Selain itu ada pula tiga Badan Usaha Milik Negara selaku pemegang saham yakni PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, serta PT Hutama Karya (Persero).

Tol Baru Jakarta
(BPJT)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...