Selamat Datang Euro 4

Image title
6 Juli 2017, 16:28
Pertamina
Pertamina
SPBU

Urusan bahan bakar ini memang pelik. Penguasa pasar distribusi bahan bakar di Indonesia, PT Pertamina, baru bisa memproduksi bahan bakar Euro 4 setelah kilang-kilangnya rampung di-upgrade mulai 2021.

Namun mereka menjanjikan, jika diminta pemerintah, mereka akan mengusahakan bahan bakar standar Euro 4 pada tahun depan dengan mengimpor. “Kalau memang ditugaskan untuk menyiapkan, ya akan kami siapkan,” demikian keterangan Vice President Retail Fuel Marketing Pertamina Affandi.

Kemungkinan impor ini, dipahami oleh pemerintah. Apalagi setelah revitalisasi kilang pun, produksinya masih kurang dari kebutuhan. ''Sekarang saja Pertamina masih impor BBM, jadi tidak tertutup kemungkinan impor bahan bakar Euro IV," kata Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Karliansyah.

Sedang distributor BBM swasta, PT Shell Indonesia, menyatakan sedang bersiap agar bisa memenuhi standar Euro 4 ini. “Soal Euro IV, tentu kita mendukung terus kebijakan pemerintah. Shell secara global juga memiliki tujuan untuk terus mengembangkan dan menawarkan energi yang lebih baik dan bersih,” demikian disampaikan GM Retail Shell untuk Indonesia, Singapura dan Hong Kong, Wahyu Indrawanto.

Yang jelas, bagi konsumen, standar Euro 4 ini akan berpengaruh pada harga. “Ada beberapa yang musti diperhatikan. Pertama infrastruktur, lalu persiapan suplai serta harga yang akan ditawarkan ke konsumen. Itu kendalanya saat ini, sehingga tidak bisa serta merta memasukkan langsung dari luar,” ucap Indrawanto.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...