Jokowi: Gaungkan Cinta Produk Indonesia, Benci Produk Asing

Rizky Alika
4 Maret 2021, 13:02
Presiden Joko Widodo (tengah) meninjau salah satu pusat perbelanjaan, di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (26/5/2020).
ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/hp.
Presiden Joko Widodo (tengah) meninjau salah satu pusat perbelanjaan, di Bekasi, Jawa Barat, Selasa (26/5/2020).

Selain itu, Presiden juga menilai penurunan impor barang konsumsi merupakan hal yang baik. Namun, ia mewanti-wanti agar impor barang modal dan bahan baku tidak ikut merosot.

Berikut adalah Databoks nilai ekspor impor Indonesia: 

Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, nilai impor Indonesia pada Januari 2021 tercatat US$ 13,34 miliar, turun 6,49% dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai US$ 14,27 miliar.

Berdasarkan penggunaan barang, seluruh jenis impor terkontraksi cukup tajam. Nilai impor konsumsi tercatat US$ 1,42 miliar, turun 17% secara bulanan dan 2,92% secara tahunan. Secara bulanan, anjloknya impor terjadi karena penurunan impor bawang putih dari Tiongkok, makanan beku dari India, apel Tiongkok, susu dari Selandia Baru, dan anggur segar Tiongkok.

Selanjutnya, impor bahan baku atau penolong nilainya sebesar US$ 9,93 miliar, anjlok 2,62% secara bulanan dan 6,1% secara tahunan. Penurunan secara bulanan disumbang impor minyak kedelai dari Argentina dan transmisi aparatur Tiongkok. 

Kemudian, nilai impor barang modal tercatat US$ 1,99 miliar, turun tajam 21,23% secara bulanan akibat penurunan impor berbagai jenis mesin dari Tiongkok dan Italia. Nilai impor barang modal turut anjlok 10,72% secara tahunan.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...