Kalah di WTO, Indonesia Terancam Impor Ayam dari Brasil
Syailendra menambahkan, satu-satunya cara untuk melawan serangan impor dari Brasil adalah harus bersaing secara harga. “Jadi saya mendorong teman-teman di industri pakan dan unggas untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas kita agar harga pakan tetap terjaga, sebelum yang dari luar menyerbu kita,” kata dia.
Sebelumnya, Brasil menggugat Indonesia karena telah menutup impor ayam melalui WTO pada 2014 lalu. WTO kemudian memenangkan gugatan tersebut pada 2017.
Simak Databoks berikut:
Namun, Brasil menilai keputusan WTO itu tak pernah diimplementasikan. Lantaran Indonesia dinilai masih menghalang-halangi impor ayam dengan menunda sertifikasi kebersihan dan produk halal, Brasil pun kembali menggugat Indonesia pada Juni 2019.
Gugatan kedua itu pun kembali dimenangkan oleh WTO pada pada November 2020. Konsekuensi dari kekalahan ini, Indonesia harus mengubah ketentuan impor dan membuka pintu bagi masuknya daging ayam dari Brasil.