Tesla Digugat Mantan Karyawan atas PHK Massal Mendadak

Tia Dwitiani Komalasari
21 Juni 2022, 11:11
Arnd Wiegmann/File Photo ARSIP FOTO: Logo produsen mobil Tesla terlihat di kantor cabang di Bern, Swiss, Rabu (28/10/2020).
ANTARA FOTO/REUTERS/Arnd Wiegmann/File Photo/WSJ/sad.
Arnd Wiegmann/File Photo ARSIP FOTO: Logo produsen mobil Tesla terlihat di kantor cabang di Bern, Swiss, Rabu (28/10/2020).

"Cukup mengejutkan bahwa Tesla secara terang-terangan melanggar undang-undang perburuhan federal dengan memberhentikan begitu banyak pekerja tanpa memberikan pemberitahuan yang diperlukan," ucap Shannon Liss-Riordan, seorang pengacara yang mewakili para pekerja.

Menurut Shannon, Tesla menawarkan beberapa karyawan satu minggu pesangon. Dia menambahkan, dia sedang mempersiapkan mosi darurat dengan pengadilan untuk menghalangi Tesla melakukan hal tersebut. Gugatan itu diajukan di Pengadilan Distrik AS, Distrik Barat Texas.

 Perusahaan otomotif dan penyimpanan energi, Tesla, tercatat memiliki jumlah pegawai atau karyawan sebanyak 99.290 orang pada 2021. Jumlah ini naik hingga 40,33% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 70.757 orang.

 Sepanjang 2017-2021, peningkatan jumlah pegawai Tesla yang siginifikan juga terjadi pada 2020. Jumlahnya melesat hingga 47,36% dibandingkan tahun 2019.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...