Indonesia Kantongi Komitmen Investasi Rp 125,5 Triliun dari KTT G20

Nadya Zahira
17 November 2022, 19:18
Pekerja menyelesaikan pemasangan logo KTT B20 Indonesia di BNDCC, Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (11/11/2022). Forum dialog bisnis global KTT B20 mengangkat tema ÒAdvancing Innovative, Inclusive, and Collabotarion Growth" dan akan berlangsung 13-14 Novemb
ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/wsj.
Pekerja menyelesaikan pemasangan logo KTT B20 Indonesia di BNDCC, Nusa Dua, Badung, Bali, Jumat (11/11/2022). Forum dialog bisnis global KTT B20 mengangkat tema ÒAdvancing Innovative, Inclusive, and Collabotarion Growth" dan akan berlangsung 13-14 November mendatang.

 Sementara itu, Bahlil mengatakan, terdapat beberapa negara yang tertarik untuk melakukan investasi di ibu kota negara (IKN) Nusantara, “Dari Korea ada, mereka ingin sekali. Terutama dari LG ya mereka ingin masuk (investasi) di IKN, kemudian beberapa negara seperti Eropa, Uni Emirat Arab, dan China,” ujarnya.

 Bahlil mengatakan, saat ini investasi Indonesia sudah bergerak dari sebelumnya lebih banyak ke sektor jasa menjadi ke sektor industri atau manufaktur. Menurutnya hal itu sudah tepat karena berarti Investasi sudah mengarah ke penciptaan nilai tambah sumber daya alam atau hilirisasi. 

 Selain itu, dia menuturkan bahwa sektor investasi saat ini menjadi penopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal itu terbukti di mana saat pertumbuhan konsumsi turun, ekonomi Indonesia masih tumbuh sebesar 5,72% secara tahunan atau year-on-year . 

 Kementerian Investasi mencatat realisasi investasi pada kuartal III 2022 mencapai Rp307,8 triliun. Realisasi investasi tersebut tumbuh 1,9% dibandingkan dengan realisasi investasi pada kuartal II-2022 (quarter-to-quarter/qtoq) atau tumbuh 42,1% dibandingkan kuartal III 2021.

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...