PPN Pembelian Mobil Listrik Hanya 1% Mulai Berlaku, Ini Aturannya

Tia Dwitiani Komalasari
3 April 2023, 08:41
Wuling Air ev, mobil listrik buatan Indonesia, menjadi official car partner pada acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung di Bali pada 15-16 November 2022.
Katadata (Courtesy of Wuling)
Wuling Air ev, mobil listrik buatan Indonesia, menjadi official car partner pada acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang berlangsung di Bali pada 15-16 November 2022.

3. Tarif bea masuk yang dikenakan terhadap barang impor yang masuk atau MFN Incompletely Knock Down (IKD) sebesar 0%.

4. Bea masuk impor Completely Knock Down (CKD) sebesar 0%.

5. Pengurangan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor atau BBNKB dan pajak kendaraan bermotor sebesar 90%

6. Tax holiday untuk industri logam dasar hulu besi baja atau bukan besi baja tanpa atau beserta turunannya yang terintegrasi. Insentif tersebut termasuk smelter nikel dan produksi baterai super deduction sampai 300% untuk riset and development.

7. Pembebasan PPN atas harga tambang termasuk bijih nikel, serta impor dan perolehan barang modal berupa mesin, serta peralatan pabrik. 

Insentif Bus Listrik

Sementara itu, bus listrik tetap dapat insentif meskipun belum memiliki TKDN di atas 40%%. Paslanya, saat ini belum ada bus listrik yang memiliki TKDN di atas 40%.

Sri Mulyani menuturkan, bus listrik dengan TKDN yang lebih kecil, yakni di atas 20%-40%, akan diberikan diskon PPN sebesar 5%. Dengan demikian, tarif PPN yang harus dibayar hanya sebesar 6%.

 Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, penjualan mobil listrik berbasis baterai atau BEV naik sekitar 1.400% (yoy) hingga mencapai 10.327 unit sepanjang 2022. Capaian tersebut jauh di atas mobil hybrid yang angka wholesale-nya 5.100 unit, dengan tingkat pertumbuhan sekitar 106% (yoy) pada 2022.

Tren penjualan mobil BEV dan HEV juga diperkirakan bakal terus menguat di masa mendatang, seiring dengan adanya kucuran subsidi dari pemerintah.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...