Bulog Impor Beras Lagi 300 Ribu Ton dari Thailand dan Pakistan

Tia Dwitiani Komalasari
3 Maret 2024, 15:57
Pekerja mengangkut beras Bulog untuk dikemas ulang ukuran 5 kg beras di gudang Bulog Mojongapit, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Rabu (21/2/2024). Perum Bulog Sub Divre Wilayah Surabaya Selatan memastikan stok beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SP
ANTARA FOTO/Syaiful Arif/rwa.
Pekerja mengangkut beras Bulog untuk dikemas ulang ukuran 5 kg beras di gudang Bulog Mojongapit, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Rabu (21/2/2024). Perum Bulog Sub Divre Wilayah Surabaya Selatan memastikan stok beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) sebanyak 5.300 ton aman untuk 6 sampan 7 bulan ke depan.

Meskipun melakukan impor, bayu mengatakan, Bulog tetap mengutamakan penyerapan beras dalam negeri jika produksi lokal meningkat. Bulog memastikan bahwa impor yang dilakukan sesuai dengan kebutuhan riil dan tidak mengganggu stabilitas harga, sebagai bagian dari tugasnya dalam menjaga cadangan pangan pemerintah, 

Indonesia Importir Beras Terbesar Kedua Dunia

Menurut data United States Department of Agriculture (USDA), sepanjang 2023 volume impor beras giling (milled rice) Indonesia mencapai 3,5 juta metrik ton.

Angka tersebut menjadikan Indonesia sebagai importir beras terbesar kedua di dunia, satu peringkat di bawah Filipina.

 Berikut daftar lengkap 10 negara dengan volume impor beras terbesar global pada 2023 menurut USDA:

  1. Filipina: 3,9 juta metrik ton
  2. Indonesia: 3,5 juta metrik ton
  3. China: 2,6 juta metrik ton
  4. Uni Eropa: 2,25 juta metrik ton
  5. Nigeria: 2 juta metrik ton
  6. Irak: 1,85 juta metrik ton
  7. Vietnam: 1,8 juta metrik ton
  8. Arab Saudi: 1,5 juta metrik ton
  9. Amerika Serikat: 1,36 juta metrik ton
  10. Malaysia: 1,35 juta metrik ton.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...