Pembangunan 9 Bendungan Tak Rampung di Era Jokowi

Andi M. Arief
1 April 2024, 17:11
bendungan, pupr, infrastruktur
ANTARA FOTO/Muhammad Mada/tom.
Foto udara suasana Bendungan Semantok di Rejoso, Nganjuk, Jawa Timur, Rabu (3/1/2024). Bendungan sepanjang 3,1 kilometer yang dibangun dengan anggaran Rp2,5 triliun itu merupakan bendungan terpanjang se-Asia Tenggara dan berfungsi sebagai irigasi pertanian untuk sekitar 1.900 hektare sawah di wilayah tersebut.

Bendungan yang dimaksud adalah Bendungan Marangkayu, Bendungan Tigadihaji, Bendungan Bener, Bendungan Bagong, Bendungan Budong-Budong, dan Bendungan Rukoh. Proyek bendungan yang rampung pada tahun ini mencapai 14 unit. Dengan demikian, total bendungan yang dibangun pada 2015 hingga 2024 mencapai 61 unit.

Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bob Arthur Lombogia sebelumnya mengatakan, sebanyak 42 unit bendungan telah rampung pada 2015 hingga 2023. Ia optimistis 13 bendungan akan rampung pada semester pertama tahun ini, sisanya selesai pada akhir Desember 2024.

Ia mencatat, empat bendungan baru rampung pada semester kedua 2024 karena masalah pembebasan tanah di daerah genangan air. Lebih dari lima bendungan mengalami hal yang sama saat ini, seperti Bendungan Margatiga di Lampung.

Konstruksi Bendungan Margatiga telah rampung tapi belum dapat diisi air atau impounding karena ada yang mengaku sebagai pemilik tanah di daerah genangan. Alhasil, Bob harus melibatkan pemerintah daerah, Badan Pertanahan Negara, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kejaksaan Agung, dan Kepolisian.

"Kami ajak aparat penegak hukum untuk menghindari keputusan yang bertentangan dengan hukum," ujarnya.

Halaman:
Reporter: Andi M. Arief
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...