Jumlah Kasus Corona AS November Tembus 4 Juta Imbas Libur Thanksgiving

Happy Fajrian
29 November 2020, 11:54
jumlah kasus covid 19, jumlah kasus virus corona, amerika serikat, libur, thanksgiving, black friday
ANTARA FOTO/REUTERS/Mark Makela/WSJ/cf
Majesty Davis, 3 tahun, menangis saat bertemu Sinterklas, yang duduk di balik pembatas plexiglass akibat pandemi penyakit virus korona (COVID-19), di Willow Grove Park Mall di Willow Grove, Pennsylvania, Amerika Serikat, Sabtu (14/11/2020).

Namun pada Juli jumlah kasus baru meroket menjadi 1,92 juta pada Juli, kemudian Agustus 1,47 juta, lebih dari 1,22 juta pada September, dan kembali meroket 1,95 juta pada Oktober.

Pembatasan Sosial di Los Angeles

Terkait hal tersebut setidaknya ada satu daerah yang telah melarang seluruh aktivitas perkumpulan sosial selama tiga pekan ke depan, yakni Los Angeles (LA). Beberapa aktivitas yang masih diizinkan hanya yang terkait dengan kegiatan keagamaan, dan demonstrasi yang sesuai dengan aturan.

Kebijakan yang diterapkan kali ini akan lebih ketat dari kebijakan jam malam yang diberlakukan sebelumnya. LA sebelumnya bahkan sempat mengalami karantina wilayah atau lockdown pada Maret lalu. Pembatasan kembali diterapkan karena jumlah kasus baru di kota ini mencapai lebih dari 4.500 per hari selama lima hari berturut-turut.

Dengan kebijakan pembatasan ini seluruh warga LA disarankan, tidak diwajibkan, untuk tinggal di rumah dan selalu menggunakan masker ketika keluar atau berinteraksi dengan orang lain. Perkumpulan yang melibatkan lebih dari satu kelompok dilarang baik di tempat publik atau privat, di dalam ruangan ataupun di luar ruangan.

Aktivitas komersil masih diizinkan dengan pembatasan. Kapasitas maksimal bisnis esensial dibatasi hanya 35%, sedangkan bisnis non esensial dibatasi hanya 20% kapasitas seperti pusat perbelanjaan atau salon. Pantai, taman publik akan tetap buka namun harus menjaga jarak dan menggunakan masker. Seluruh layanan bar dan restoran tak boleh beroperasi dan hanya boleh melayani transaksi delivery atau take away.

Kabar disetujuinya penggunaan satu vaksin virus corona pada pertengahan Desember 2020 menimbulkan secercah harapan untuk memperlambat laju infeksi. Namun hingga vaksin tersebut dapat didistribusikan, Inglesby mendorong agar semua orang bertanggung jawab, dan pembuat kebijakan harus menciptakan aturan yang melarang aktivitas indoor bersama.

“Harus ada kombinasi antara publik dan pembuat kebijakan untuk melarang aktivitas yang memiliki risiko penularan tertinggi seperti di restoran dan bar, di mana orang duduk saling berdekatan untuk waktu yang lama tanpa menggunakan masker,” kata Inglesby.

Halaman:

Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...