Pemerintah dan Arab Saudi Masih Berunding Soal Nasib Rizieq Shihab

Dimas Jarot Bayu
25 November 2019, 17:57
Habib rizieq, FPI, Rizieq dicekal
ANTARA FOTO / Fahrul Jayadiputra
Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab (kiri) mendatangi Mapolda Jawa Barat untuk menjalani pemeriksaan, Kamis (12/7). Dubes Arab Saudi untuk Indonesia Essam bin Abed Al-Thaqafi mengatakan otoritas tinggi Saudi dan RI sedang bernegosiasi terkait pencekalan Rizieq.

“Kami juga mendiskusikan untuk membawa ulama Arab Saudi mengunjungi Jakarta dan berbagai kota di Indonesia,” kata Essam.

Rizieq sebelumnya mengaku tak bisa pulang ke Indonesia karena adanya surat pencekalan dari pemerintah RI kepada pemerintah Arab Saudi. Menurut Rizieq, dirinya dicekal atas alasan keamanan, bukan pelanggaran keimigrasian, pidana, atau perdata.

"Pemerintah Saudi setiap saat siap untuk mencabut pencekalan saya kalau ada jaminan resmi pemerintah Indonesia," kata Rizieq di tayangan Youtube Front TV.

(Baca: Mahfud Minta Rizieq Shihab Tunjukkan Surat Cekal dari Pemerintah )

Mahfud MD lantas membantah pemerintah jadi dalang surat pencekalan Rizieq. Menurut Mahfud, surat tersebut merupakan larangan keluar negara yang diterbitkan Imigrasi Arab Saudi. “Bahwa Habib Rizieq, nomor paspor sekian dilarang keluar Arab Saudi karena alasan keamanan. Itu saja," kata mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu beberapa waktu lalu.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...