Prabowo Siap Bantu Jokowi Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi di Atas 10%

Dimas Jarot Bayu
11 Oktober 2019, 19:12
joko widodo, prabowo subianto
BIRO PERS KEPRESIDENAN/KRIS
Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memberikan keterangan pers usai bertemu empat mata, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10).

Jika Gerindra tak bergabung di koalisi pemerintah, Prabowo memastikan partainya akan tetap loyal sebagai partai penyeimbang. Dia enggan Gerindra disebut sebagai partai oposisi ketika tak berada di koalisi pemerintah.

Menurut Prabowo, persatuan harus tetap diutamakan. Ia juga menekankan memiliki hubungan baik dengan Jokowi. 

“Hubungan saya (dengan Jokowi) baik. Bisa dikatakan mesra gitu ya,” ucapnya.

Dalam pertemuan hampir satu jam di Istana, Jokowi dan Prabowo membahas mengenai kemungkinan Gerindra masuk ke koalisi pemerintah. Meski demikian, Jokowi mengatakan pembicaraan itu belum rampung.

(Baca: Sri Mulyani: Ekonomi Digital RI Tercepat di Asia, Bernilai Rp 1.820 T)

Menurut Jokowi, dirinya masih harus berdiskusi lebih lanjut. “Kalau nanti sudah final, baru nanti kita sampaikan berdua lagi ya,” kata Jokowi.

Selain masalah koalisi, Jokowi dan Prabowo juga berbicara perihal ekonomi negara. Hal tersebut dibahas lantaran saat ini tengah terjadi perlambatan ekonomi dunia.

Menurut Jokowi, Indonesia memerlukan stabilitas keamanan, politik, serta persiapan lainnya dalam rangka mencegah imbas perlambatan ekonomi global. “Kami juga berbicara masalah ibu kota baru. Kami bercerita banyak kenapa pindah ke Kalimantan Timur, alasannya ini, ini, ini,” ujarnya.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...