Pertamina Targetkan Pengeboran di Jambaran Tiung Biru Beres Pada 2020
Rencananya PEPC bakal mengebor sebanyak enam sumur di proyek JTB. Pengeboran sumur akan dilakukan menggunakan metode batch driling.
Proyek JTB diproyeksi mulai berproduksi pada 2021 dengan rata-rata produksi gas mencapai 315 juta kaki kubik per hari (mmscfd). Namun gas yang bisa dijual sebesar 192 mmscfd.
Alokasi gas sebesar 100 mmscfd dijual ke PLN untuk kebutuhan listrik di Jawa Timur dan Jawa Tengah. Sisanya akan digunakan untuk memasok kebutuhan industri di wilayah tersebut.
Pertamina EP Cepu memiliki hak partisipasi sebesar 92% di proyek JTB. Sisanya sebesar 8% dipegang oleh Pertamina EP (PEP)
Proyek ini merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telah ditetapkan oleh Komite Percepatan Penyediaan Infrastuktur Prioritas (KPPIP). Proyek JTB diperkirakan menelan belanja modal sebesar US$ 1,547 miliar.
(Baca: Hingga September, Realisasi Investasi Pertamina Capai Rp 47,75 Triliun)