Dalam 4 Tahun, RI Distribusikan 1.200 Buku ke Penerbit Internasional

Michael Reily
5 Maret 2019, 16:11
toko buku
ANTARA FOTO
ilustrasi pameran buku.

Dia juga menjelaskan, pertimbangan harga untuk lisensi tergantung royalti, jumlah buku yang akan dicetak, serta biaya desain. “Penerbit atau penulis pasti akan menghitung bagaimana promosi sebelum tanda tangan. Pihak luar juga mempertimbangkan keseriusan kita,” ujar Laura. 

(Baca: Jadi Fokus Perhatian Pameran Buku London, Bekraf Target Jual 50 Judul)

Pada London Book Fair 2019, Indonesia akan memamerkan 450 judul buku dari 12 penulis nasional. Dia menargetkan, sebanyak 50 judul buku bakal terjual pada pameran yang akan berlangsung pada 12 sampai 14 Maret 2019 nanti.

Sementara itu, Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf mengungkapkan buku merupakan subsektor penyumbang terbesar kelima untuk ekonomi kreatif. Saat ini pemerintah mendorong penjualan atau lisensinya ke luar negeri. Dia menyebut penerbit yang sudah memiliki pasar di Inggris di antaranya adalah Mizan dan Cube.

Triawan menambahkan, pelaku usaha dalam industri buku tidak boleh hanya bergantung kepada pemerintah untuk eksekusi transaksi. “Kami hanya memberikan fasilitas, tetapi bakal lebih baik jika dunia bisnis juga punya andil yang besar,” katanya.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...