Bekraf Targetkan Industri Kreatif Serap 17 Juta Tenaga Kerja pada 2019

Dini Hariyanti
8 Desember 2018, 01:39
Festival Kreatif KATADATA | Arief Kamaludin
Festival Kreatif KATADATA | Arief Kamaludin
Festival Kreatif KATADATA | Arief Kamaludin

Wawan menuturkan, sejumlah lima provinsi tersebut memang kontributor utama produk-produk kreatif. Tak heran apabila populasi pekerja juga banyak bermukim di sana. "Secara agregat memang di lima provinsi tersebut masih didominasi subsektor kuliner, fashion, dan kriya," ujarnya.

Kumulatif penduduk yang bekerja di bidang ekonomi kreatif subsektor fesyen sekitar 4,13 juta orang, subsektor kriya berkisar 3,72 juta orang, dan kuliner mencapai 7,98 juta. (Baca juga: Perempuan Dominasi Kepemilikan Usaha pada Ekonomi Kreatif

Bekraf menilai, pada dasarnya provinsi dengan aktivitas kreatif relatif tinggi memiliki ekosistem yang mendukung pertumbuhan ekonomi di bidang ini. Wawan menyatakan tatkala komunitas, perkumpulan, maupun asosiasi kreatif setempat aktif akan membentuk jejaring sosial  ekonomi yang luas pula.

"(Dari kondisi sosial) itu berpengaruh ke sisi ekonomi, yakni banyak tumbuh usaha-usaha kreatif. Lingkungan yang ada terbilang kondusif untuk tumbuhnya kreativitas serta talenta kreatif. Kolaborasi di dalam jejaring itu juga cukup efektif," kata Wawan.

Badan Ekonomi Kreatif optimistis pertumbuhan PDB ekonomi kreatif sebesar 10% per tahun bisa dipertahankan. Guna merealisasikannya maka ekosistem bisnis harus terus dibenahi, salah satu strategi dengan memperkuat kolaborasi.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...