Penguatan Pasokan Picu Penurunan Harga Minyak Pekan Ini

Maria Yuniar Ardhiati
22 Agustus 2016, 18:00
Dolar Amerika Serikat
ARIEF KAMALUDIN | KATADATA

Para analis meragukan kelangsungan reli harga yang terjadi pada bulan Agustus ini. Mereka berpendapat tren tersebut hanya bersifat sementara. Kenaikannya hanya sebagai respons terhadap rencana pertemuan OPEC untuk mengatasi kelebihan pasokan minyak dunia.

Rencananya anggota organisasi pengekspor minyak (OPEC) serta negara-negara penghasil minyak lainnya seperti Rusia, akan mengadakan pertemuan pada September mendatang. Pertemuan ini akan membahas rencana penghentian produksi sementara untuk mengatasi berlebihnya pasokan minyak dunia.

Sejumlah analis memperkirakan pertemuan tersebut tidak akan menghasilkan apa-apa. Perseteruan antara Arab Saudi dan Iran dinilai akan menghambat tercapainya kesepakatan.

Riset Barclay menyatakan reli harga hingga 20 persen yang terjadi pada Agustus ini tidak akan berlangsung lama. Begitu pula dengan harga minyak yang sempat menyentuh US$ 50 per barel. Hal ini disebabkan oleh masih berlebihnya pasokan dan keterbatasan tempat penyimpanan.

“Harga minyak kemungkinan akan kembali turun dalam beberapa pekan mendatang, menurut pandangan kami, sebelum mencapai titik stabil pada kisaran US$ 50 di kuartal keempat,” kata Barclay.

Prediksi ini mengacu pada asumsi bahwa pasokan minyak dunia akan kembali melimpah, terutama dari Amerika Serikat. Dalam 10 pekan terakhir, aktivitas produksi rig-rig di Amerika terus meningkat. Sejak Mei lalu, jumlah rig yang aktif bertambah 28 persen menjadi 406. (Baca: Mendapat Tekanan, Target Harga Minyak dan Lifting 2017 Turun)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...