Revitalisasi Kilang Mundu Diklaim Bisa Kurangi Impor Elpiji

Arnold Sirait
20 Januari 2016, 15:29
Kilang depot pengisian LPG di Tanjung Priok, Jakarta
Arief Kamaludin|KATADATA
Kilang depot pengisian LPG di Tanjung Priok, Jakarta

Elpiji dan Minasol yang diproduksi kilang elpiji Mundu dialokasikan untuk memenuhi kebutuhan konsumen seperti mendorong kesuksesan program konversi bahan bakar minyak (BBM) ke elpiji. Sementara lean gas akan kembali dimanfaatkan anak usaha Pertamina yang lain, yakni Pertamina EP, sebagai fuel compressor (kompresor bahan bakar), fuel furnace (ruang pembakaran bahan bakar) dan fuel generator (generator bahan bakar). Sebagian lagi dipakai oleh pabrik semen, pupuk, pabrik baja PT Krakatau Steel Tbk, gas kota, dan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Stasiun Kompresor Gas (SKG) Mundu, yang juga salah satu fasilitas strategis yang dimiliki Pertagas di Indramayu, memanfaatkan lean gas dari kilang elpiji Mundu dan PEP Asset III Jatibarang. Yaitu mengalirkan gas guna memenuhi kebutuhan di area timur Jawa Barat, yakni Cirebon dan sekitarnya. "Seiring dengan perkembangan waktu, SKG Mundu beroperasi dengan tujuan membantu menaikkan tekanan untuk sumuran minyak Jatibarang," ujar dia.

(Baca : Pemerintah Bangun Infrastruktur Elpiji di Papua)

Saat ini, SKG yang diresmikan pada 1978 ini memiliki peralatan utama berupa dua kompresor gas turbin dengan kapasitas masing-masing 40 MMSCFD. Terdapat juga lima ruas pipa yang dikelola yakni ruas Cilamaya-KHT (Kandang Haur Timur), KHT-Cilamaya, KHT-Balongan, Balongan-Mundu, dan Mundu-Sunyaragi. "Semua peralatan dalam kondisi siap pakai dan tahan uji," imbuh Wianda.

Sebagai informasi, selain revitalisasi kilang Mundu yang dilakukan Pertamina, pemerintah juga fokus membangun infrastruktur elpiji lainnya. Pembangunan infrastruktur gas ini sejalan dengan program konversi bahan bakar minyak (BBM) ke gas. Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) I.G.N. Wiratmaja Puja pernah mengatakan, pemerintah akan membangun depo elpiji di tiga tempat yakni Wayame dan Jayapura di Papua serta Nusa Tenggara Timur (NTT).

Halaman:
Reporter: Arnold Sirait
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...