Pertamina Sebut Konsumsi BBM Mulai Naik Jelang Normal Baru

Image title
9 Juni 2020, 14:44
pertamina, bbm, normal baru, pandemi corona, virus corona, covid-19
ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/hp.
Ilustrasi, petugas mengisi bahan bakar minyak (BBM) sebuah kendaraan di SPBU Muri, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa (19/5/2020). Pertamina mencatat konsumsi BBM di wilayah Jakarta, Jawa Barat, dan Banten mulai naik jelang new normal meski belum setinggi sebelum pandemi corona.

(Baca: Alasan Harga BBM Tak Turun, dari Cegah Pertamina Rugi sampai PHK)

Meski begitu, Dewi menyatakan, perusahaan bakal terus menjaga pasokan BBM tetap aman selama masa transisi. Hingga saat ini, ketersediaan stok BBM di wilayah Jawa bagian Barat mencapai lebih dari 21 hari, atau di atas ketahanan stok nasional.

Sedangkan konsumsi elpiji untuk sektor rumah tangga, yang terdiri dari produk elpiji subsidi 3 kilogram, Bright Gas 5,5 Kg dan 12 Kg, mencapai 7.126 Metric Ton (MT) per hari. Konsumsi tersebut relatif sama dibandingkan konsumsi pada kondisi normal yaitu 7.150 MT per hari.

Pertamina pun memastikan stok elpiji bisa memenuhi kebutuhan masyarakat. Pasalnya, kosumsi elpiji rumah tangga selama sejak pandemi corona bergerak variatif.

“Ada kenaikan elpiji subsidi di beberapa wilayah. Namun untuk elpiji nonsubsidi cenderung turun terutama di wilayah Jakarta. Pasalnya, beberapa warga yang semula berdomisili di Jakarta, kembali ke kampung asalnya. Selain itu, beberapa usaha kuliner dan restoran tutup karena tidak beroperasi selama masa PSBB,” kata Dewi.

Dia menambahkan, perusahaan juga telah mempersiapkan pasokan avtur karena maskapai penerbangan telah kembali beroperasi. Ketahanan stok avtur sampai saat ini mencapai 50 hari.

Di sisi lain, Pertamina juga tetap mematuhi protokol kesehatan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), agen-gen elpiji, pangkalan elpiji hingga unit operasi perusahaan di masa transisi. Petugas SPBU diwajibkan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti masker dan sarung tangan.

(Baca: YLKI Berharap Pemerintah Turunkan Harga BBM untuk Sektor Transportasi)

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...