Litbang Kompas: 69,6% Responden Anggap Jokowi Perlu Rombak Kabinet

Ameidyo Daud Nasution
13 Juli 2020, 16:30
survei, kabinet, virus corona
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/POOL/foc.
Presiden Joko Widodo memimpin rapat terbatas (ratas) di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (7/7/2020). SUrvei libang Kompas menyebut 69,6% responden menganggap Jokowi perlu rombak kabinet saat ini.

Dalam hal penyediaan sarana dan prasaranan pekerja medis, 71,1% masyarakat tak puas dengan langkah pemerintah. Sebanyak 22,2% menyatakan puas, dan sisanya menjawab tidak tahu.

Terkait penyaluran bansos, sebanyak 75,1% responden mengaku tidak puas. Sedangkan 20,9% yang menyatakan dirinya puas dengan pembagian bantuan. Adapun 4% mengatakan tidak tahu atau tidak menjawab.

Selain itu 68,5% responden juga menyatakan ketidakpuasannya terhadap stimulus kepada pengusaha serta usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Hanya 21,8% menyampaikan kepuasannya, serta 9,7% menyatakan tidak tahu.

“Tingginya ketidakpuasan public di berbagai bidang disebabkan minimnya dampak langsung yang dirasakan masyarakat,” demikian penjelasan Litbang kompas.

Sedangkan 43,6% masyarajatr menganggap hal paling mendesak saat ini adalah pencegahan penularan Covid-19. Adapun 35% beranggapan pemulihan ekonomi menjadi hal paling utama. Sebanyak 18,3% responden menyatakan pemberian bansos merupakan keperluan terpenting. Terakhir, 0,7% mengaku tidak tahu.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...