Tak Ingin Telat, Kadin Desak Pemerintah Terbitkan Aturan BLT Pekerja

Image title
10 Agustus 2020, 07:36
BLT gaji di bawah 5 juta, ekonomi, indef
ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/hp.
Pekerja di pusat perkantoran, kawasan SCBD, Jakarta, Senin (8/6/2020). Kadin meminta pemerintah mengeluarkan aturan BLT pekerja untuk mencegah realisasinya berjalan lambat.

"Untuk meningkatkan permintaan bukan hanya memberikan bantuan sosial untuk orang miskin, tapi kepada sebagian kelas menengah yang turun kelas," kata Aviliani.

Aviliani mengatakan tanpa perbaikan permintaan, maka stimulus kredit yang diberikan kepada kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) melalui perbankan akan sepi peminat. Hal ini akan membuat pertumbuhan pada sektor riil tidak terjadi. "Saat ini justru demand yang tidak bergerak, jadi otomatis suplainya tidak berjalan," kata dia.

Ketua Pelaksana Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Erick Thohir mengatakan stimulus ini dimaksudkan untuk mendorong konsumsi masyarakat dan mendorong pemulihan ekonomi.

"Saat ini program untuk BLT tersebut sedang difinalisasi dan akan dijalankan Kementerian Ketenagakerjaan pada September 2020," kata Erick, dalam keterangan tertulis, Kamis (6/8).

Ia menjelaskan fokus pemberian stimulus tambahan ini adalahpekerja non-pegawai negeri sipil (PNS) dan non-Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Untuk mencegah penyalahgunaan, dana bantuan tersebut akan disalurkan langsung ke rekening penerima per dua bulan.

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...