Jokowi Sebut RI Bakal Sediakan 290 Juta Vaksin Covid-19 Akhir 2021

Dimas Jarot Bayu
24 Agustus 2020, 12:57
Ilustrasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi menyebut Indonesia bakal mampu menyediakan 290 juta vaksin virus corona akhir 2021.
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Pool/nz
Ilustrasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi). Jokowi menyebut Indonesia bakal mampu menyediakan 290 juta vaksin virus corona akhir 2021.

Kepastian tersebut terjadi setelah kedua perusahaan farmasi menandatangani Prelimenary Agreement of Purchase and Supply of Bulk Production of Covid-19 Vaccine di Hainan, Tiongkok, Kamis (20/8) lalu. Penandatanganan dilakukan Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dan General Manager Sinovac, Gao Xiang. Turut menyaksikan Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Luar Negeri Retno L Marsudi.

Ada pula kerja sama antara PT Kimia Farma Tbk dengan Uni Emirat Arab melalui G42 untuk pengembangan vaksin Covid-19. Lewat kerja sama tersebut, G42 berjanji menyediakan 10 juta vaksin kepada Indonesia pada akhir 2020.

Saat ini G42 sedang bekerja sama dengan perusahaan farmasi asal Tiongkok yakni Sinopharm untuk menggelar uji coba fase ketiga vaksin corona. Kerja sama juga dilakukan dengan Kimia Farma untuk pengembangan serum anti Covid-19.

“Akan ada pembicaraan lanjutan antara Kimia Farma dan G42 terkait komitmen tersebut,” kata Retno, Sabtu (22/8).

Kerja sama lainnya dilakukan G42 dengan PT Indofarma Tbk guna menyediakan alat tes berbasis teknologi laser untuk membantu deteksi pasien virus corona. Retno mengatakan tim dari G42 juga akan datang ke Indonesia guna meninjau kondisi lapangan.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...