Pemerintah Siapkan 4 Jurus Tarik Investor yang Hengkang dari Tiongkok

Rizky Alika
16 September 2020, 15:07
investasi, airlangga, tiongkok
Ajeng Dinar Ulfiana | KATADATA
Menko Perekonomian: Airlangga Hartarto di halaman Istana Merdeka, Jakarta Puaat (23/10/2019). Airlangga mengatakan pemerintah siapkan 4 langkah demi pacu investasi RI.

Airlangga mengatakan dari data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), paling tidak ada 143 perusahaan dari Amerika Serikat, Korea Selatan, hingga Jepang yang siap masuk RI. Oleh sebab itu Pemerintah akan mempersiapkan kemampuan menampung investasi.

"

Di kesempatan yang sama, Kepala BKPM Bahlil Lahadalia mengatakan ada tiga permasalahan yang menghambat investasi yaitu tumpang tindih regulasi, arogansi birokrasi antar kementerian/lembaga, dan persoalan tanah. "Namun sekarang yang berhak mengeluarkan izin usaha BKPM. Ini strategi yang mampu kami dorong," katanya.

Selain itu, pemerintah juga menyediakan kawasan industri Batang kepada para investor. Bahlil mengklaim harga tanah di kawasan tersebut berkisar Rp 500 ribu-600 ribu atau lebih murah ketimbang Vietnam.

Dia juga mengatakan upah tenaga kerja di wilayah tersebut hanya Rp 2 juta per bulan. Selain itu berbagai infrastruktur di kawasan industri Batang juga telah tersedia, seperti jalan tol sepanjang 250 meter, kereta barang, dan pelabuhan.

Saat ini, lanjut dia, sudah ada tiga perusahaan besar dengan total luas 140 hektare yang akan masuk ke Batang. "Ada pabrik kaca, otomotif, dan baterai. Sebagian launching akhir tahun ini," ujar Bahlil.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...