Lima Langkah Isolasi Mandiri yang Tepat saat Terpapar Covid-19
Pasien Covid-19 yang tak bergejala biasanya diminta untuk isolasi mandiri. Namun, isolasi mandiri tidak bisa dilakukan sembarangan.
Sejumlah protokol harus ditaati agar tak menimbulkan kasus baru. Ketua Bidang Perubahan Perilaku COVID-19 Sony Harry B Harmadi pun menyebut ada lima langkah yang harus dilaksanakan saat isolasi mandiri.
Pertama, konsultasi dahulu dengan tenaga medis. Menurut dia, isolasi mandiri tidak bisa diiputuskan atas kehendak sendiri.
Sebab, tenaga medis paling mengerti jenis perawatan yang dibutuhkan pasien.“Tidak mungkin dokter melepas seseorang untuk isolasi mandiri kalau penyakit yang diderita dampaknya itu berbahaya,” ujar Sonny dalam Katadata Forum Virtual Series "Meredam Penyebab Covid-19 di Klaster Keluarga" pada Jumat (8/1).
Dia menyebut pasien gejala sedang hingga berat tak disarankan isolasi mandiri karena berpotensi membahayakan nyawa. Apalagi jika tanpa pengawasan medis.
Selain itu, paru-paru dan organ vital lainnya kemungkinan telah terinfeksi virus corona. Sehingga pasien yang bergejala sedang dan berat memerlukan pengobatan dan perawatan khusus.
Langkah kedua yaitu tidak isolasi mandiri di hotel yang bukan rujukan pemerintah. Pasalnya, petugas hotel tidak mengetahui tamu yang datang sudah terinfeksi Covid-19. Sehingga berpotensi terjaadi penularan saat berinteraksi.
Masyarakat dapat mencegah penyebaran virus corona dengan menerapkan 3M, yaitu: memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak sekaligus menjauhi kerumunan. Klik di sini untuk info selengkapnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #cucitangan