Listyo Dilantik sebagai Kapolri, Perombakan Besar Menyusul?

Rizky Alika
25 Januari 2021, 18:06
Calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo (tengah) melayani swa foto para anggota DPR usai mengikuti sidang paripurna di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (21/1/2021). DPR menyepakati penetapan Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri setelah m
ANTARA FOTO/Galih Pradipta/foc.
Calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo (tengah) melayani swa foto para anggota DPR usai mengikuti sidang paripurna di kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (21/1/2021). DPR menyepakati penetapan Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri setelah melalui uji kepatutan dan kelayakan di Komisi III DPR.

Saat uji kepatutan dan kelayakan, Listyo memaparkan Polri pada masa kepemimpinannya akan bersikap tegas, namun tetap humanis dalam melakukan penegakan hukum. Ia menjanjikan penegakan hukum tak akan lagi tajam ke bawah, namun tumpul ke atas.

"Tidak ada lagi kasus Nenek Minah mencuri kakao, kemudian diproses hukum karena mewujudkan kepastian hukum," kata Listyo dalam pemaparannya di depan anggota dewan, Rabu (20/1).

Mantan Kapolresta Surakarta itu mengatakan, ia akan mengusung konsep transformasi menuju Polri yang presisi. Oleh karena itu, ia akan melakukan transformasi pada empat bidang, yaitu di tingkat organisasi, operasional, pelayanan publik, dan bidang pengawasan.

Ia pun telah menyiapkan 16 program prioritas untuk dijalankan. Di antaranya, penataan kelembagaan, perubahan sistem dan metode organisasi, menjadikan sumber daya manusia (SDM) Polri yang unggul di era police 4.0, perubahan teknologi kepolisian modern di era police 4.0, dan pemantapan kinerja pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat.

Sebagai gambaran, berikut adalah Databoks anggaran Polri tahun lalu: 

Kemudian, peningkatan kinerja penegakan hukum, pemantapan dukungan Polri dalam penanganan Covid-19, pemulihan ekonomi nasional, menjamin keamanan program prioritas nasional, dan penguatan penanganan konflik sosial.

Selanjutnya, peningkatan kualitas pelayanan publik Polri, mewujudkan pelayanan publik polisi yang terintegrasi, pemantapan komunikasi publik, pengawasan pimpinan terhadap setiap kegiatan, penguatan fungsi pengawasan, serta pengawasan oleh masyarakat pencari keadilan.

Mantan Kapolda Banten itu memaparkan sejumlah regulasi yang akan diterapkan saat ia memimpin. Salah satunya adalah mewajibkan dan mengintegrasikan CCTV milik instansi pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk mempermudah proses identifikasi terhadap pelaku kejahatan.

Kemudian, ia juga berjanji akan menata akses layanan darurat atau hotline kepolisian. Listyo berharap, masyarakat dapat mengakses layanan tersebut dengan mudah bak memesan pizza.

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...