Nakhoda Baru BPJS Kesehatan Akan Fokus Atasi Defisit Aset Rp 7 Triliun
Berikut adalah Databoks kepesertaan BPJS Kesehatan:
Tiga Tantangan BPJS Ketenagakerjaan
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan Anggoro Eko Cahyo mengatakan, ada tiga tantangan yang dihadapi BPJS Ketenagakerjaan.
Tantangan itu ialah peningkatan cakupan peserta, peningkatan layanan dan manfaat bagi pekerja, dan optimalisasi investasi dana. Adapun, optimalisasi investasi dilakukan untuk memberikan manfaat kepada peserta.
Oleh karena itu, ia akan memperbaiki kolaborasi dengan kementerian/lembaga dan Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan. Selanjutnya, pihaknya akan melakukan digitalisasi jaminan sosial.
Ia pun memastikan, pihaknya akan bekerja dengan integritas tinggi, tata kelola yang baik, dan inovatif. "Mohon dukungan semoga kami jalankan dengan amanah dan terus inovatif," ujar dia.
Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan Muhammad Zuhri mengatakan, pihaknya telah mempunyai tanggung jawab untuk memberikan pelayanan terbaik bagi BPJS Ketenagakerjaan.
"Pekerjaan ke depan saya kira ini pekerjaan yang berat yang perlu kita pikul," katanya.
Dewan Pengawas pun akan bekerja sama dengan jajaran Direksi untuk menyelesaikan tugas dalam BPJS Ketenagakerjaan. "Kami membutuhkan dukungan dari seluruh rakyat Indonesia terutama para pekerja," ujar Zuhri.