Pembelaan Ganjar Usai Disentil PDIP Terlalu Tampil di Medsos

Ameidyo Daud Nasution
24 Mei 2021, 15:22
ganjar, pdip, media sosial, politik
ANTARA FOTO/Anis Efizudin/aww.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (tengah) di kompleks kantor Pemerintahan Kota Magelang, Jawa Tengah, Kamis (16/7/2020). Ganjar tidak diundang dalam pengarahan kader PDIP Jateng, Sabtu (22/5) lalu.

Bambang yang juga Ketua DPP PDIP Bidang Pemenangan Pemilu tersebut melihat sinyal ambisi Ganjar dari intensitasnya di media sosial dan media massa. Bahkan Ganjar juga menjadi ‘host’ di Youtube, sesuatu yang tak dilakukan kader PDIP lainnya.

“Ini bukan teguran karena merasa lebih tinggi dari kita. Ia (Ganjar) merasa yang bisa menegur hanya Ibu (Megawati),” kata politisi yang akrab dipanggil Bambang pacul tersebut.

Dalam video yang beredar, Puan meminta seluruh kader banteng berjuang secara nyata. Dia lalu menyentil pemimpin yang hanya kerap mondar mandir di meda sosial dan bukan di lapangan. “Pemimpin menurut saya memang ada di lapangan dan bukan di media sosial,” kata putri Megawati tersebut.

Direktur Eksekutif Indonesia Presidential Studies Nyarwi Ahmad mengatakan hal ini menunjukkan dukungan internal partai banteng kepada Ganjar belum aman. Bahkan Ganjar berpotensi kehilangan peluang mendapatkan tiket PDIP masuk gelanggang politik 2024 mendatang.

Hal yang sama disampaikan oleh Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno. Adi mengatakan kunci majunya Ganjar ke gelanggang politik 2024 adalah restu Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. "Kalau situasinya tak bisa diredam, sulit bagi Ganjar," katanya.

Halaman:
Reporter: Antara, Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...