Rasio Positif 4,5% di Bawah Acuan WHO, Kasus Covid-19 RI Tambah 7.201

Ameidyo Daud Nasution
7 September 2021, 17:59
Covid-19, rasio positif, tes, corona
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/hp.
Tenaga kesehatan puskesmas Kecamatan Menteng melakukan tes usap antigen dan PCR gratis kepada petugas PPSU dalam pelaksaan Program Seruling di RPTRA Amir Hamzah, Menteng, Jakarta, Selasa (7/9/2021). Program yang dinamakan Seruling (Swab Seru Keliling) itu dilaksanakan setiap Selasa, Kamis, dan Jumat di lokasi yang berbeda-beda yang bertujuan untuk memutus penularan COVID-19 dari orang tanpa gejala. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/hp.

Adapun kasus aktif Covid-19 RI hari ini menurun 7.641 menjadi 138.630 orang. Adapun 127.465 orang masih dinyatakan sebagai suspek corona.

Sedangkan ahli wabah mengingatkan potensi akurasi yang rendah lantaran perbaikan rasio tersebut akibat didorong angka tes antigen yang tinggi. Di Indonesia, positivity rate dihitung berdasarkan jumlah tes antigen, tes Real Time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), dan Tes Cepat Molekuler (TCM) dibandingkan dengan kasus konfirmasi.

"Antigen test bisa jadi alat diagnostik, tapi kita tahu antigen test mempunyai false negative yang cukup besar," kata epidemiolog Universitas Airlangga Windhu Purnomo kepada Katadata.co.id, Senin (6/9).

Untuk itu, ia mengingatkan pemerintah untuk memperbaiki capaian NAAT ketimbang perolehan positivity rate. Ia pun mengatakan, proporsi NAAT dan antigen di Indonesia masih sebesar 30:70.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...