Rusia Makin Dekati Kyiv, Presiden Ukraina Janji Tak Akan Menyerah

Rizky Alika
26 Februari 2022, 20:58
ukraina, rusia, perang
Reuters
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy saat berbicara dalam Konferensi Keamanan Munich, Jerman, 19 Februari 2022. REUTERS/Andreas Gebert
UKRAINE-CRISIS/KYIV
UKRAINE-CRISIS/KYIV (ANTARA FOTO/REUTERS/Ukrainian Ministry of Emergencies/via Reuters TV/Handout /RWA/dj)

Sedangkan Amerika Serikat (AS) dan sekutu Eropa menyatakan bakal meningkatkan sanksi atas invasi Rusia ke Ukraina. Dalam hal ini, Presiden Vladimir Putin dan menterinya menjadi target utama pengenaan sanksi. 

"Kami bersatu dengan sekutu dan mitra internasional, untuk memastikan Rusia membayar harga ekonomi dan diplomatik yang amat mahal untuk invasi lebih lanjut ke Ukraina," kata Menteri Keuangan AS, Janet Yellen dalam pernyataannya, dilansir dari Reuters, Sabtu (26/2).

Selain Putin, AS juga menjatuhkan sanksi kepada Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Kepala Staf Umum Valery Gerasimov atas invasi Rusia ke Ukraina. 

"Jika perlu, kami siap untuk membebankan biaya lebih lanjut pada Rusia atas perilaku yang mengerikan di panggung dunia," ujarnya.

Melansir APnews, Sekretaris pers Gedung Putih, Jen Psaki mengatakan kalau AS sedang mempersiapkan sanksi individu baru terhadap Putin dan Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov. Salah satu yang disiapkan kemungkinan adalah larangan bepergian ke Negeri Abang Sam.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...