Penjelasan Lengkap Inti Atom dan Bagian di Dalamnya

Tifani
Oleh Tifani
30 September 2022, 19:39
inti atom
Rost 9D_Getty Image
Ilustrasi, atom yang terdiri dari inti yang terbuat dari proton dan neutron yang diorbit oleh elektron.

Nomor massa (A) merupakan jumlah proton dan neutron. Nomor massa atau massa atom suatu unsur menyatakan banyaknya proton dan neutron yang menyusun inti atom suatu unsur.

Nomor Massa (A) merupakan hasil penjumlahan dari proton dan neutron.Lambang unsur (X) merupakan susunan suatu unsur netral, contohnya Oksigen lambang unsurnya (O), dan lain sebagainya.

Dalam beberapa kondisi, terdapat unsur yang memiliki nomor atom yang berbeda meskipun memiliki nomor massa yang sama dan sebaliknya. Oleh karena itu ada istilah isotop, isobar, dan isoton. Isotop merupakan unsur-unsur yang memiliki nomor atom yang sama namun memiliki nomor massa yang berbeda.

Contoh, Karbon (C) alam terdiri dari atas 2 jenis isotop yaitu ????¹²₆C dan ¹³₆C . Isobar merupakan unsur-unsur yang memiliki nomor massa yang sama namun memiliki nomor atom yang berbeda. Contoh, ¹⁴₆C dengan ¹⁴₇N merupakan isobar.

Isoton merupakan unsur-unsur yang memiliki nomor atom yang berbeda namun memiliki neutron yang sama. Contoh, ¹³₆C dengan ¹⁴₇N (keduanya memiliki neutron 7).

Dapat disimpulkan nomor massa atau massa atom suatu unsur menyatakan banyaknya proton dan neutron. Sedangkan nomor atom menyatakan banyaknya jumlah proton.

Saat suatu unsur netral maka nomor atomnya sama dengan elektron. Tapi terdapat beberapa unsur yang memiliki nomor atom yang berbeda meskipun memiliki nomor massa yang sama, kondisi itu disebut dengan istilah istilah isotop, isobar, dan isoton.

Pengertian Atom

Atom merupakan partikel terkecil dari suatu unsur kimia. Istilah atom diberikan oleh Demokritus pada 400SM yang diambil dari bahasa Yunani “atomos” yang berarti tidak terbagi, (A= tidak, tomos = terbagi). Gabungan dari beberapa atom dapat menghasilkan senyawa yang kita kenal dan dapat digunakan sehari-hari.

Teori tentang atom pertama kali dikemukakan oleh John Dalton pada tahun 1803. Menurut model atom Dalton, atom digambarkan sebagai bola pejal yang sangat kecil, bersifat identik dan tidak bermuatan. Teori Dalton digunakan selama berabad – abad hingga muncul penelitian yang dilakukan oleh J.J. Thomson, Ernest Rutherford, Robert Millikan, dan James Chadwick.

Pada model atom Thomson mengilustrasikan struktur atom seperti roti kismis, karena atom merupakan bola padat bermuatan positif dengan partikel negatif (elektron) yang berjumlah sama tersebar didalamnya. Sedangkan model atom Rutherford menyatakan setiap atom mengandung inti atom yang bermuatan positif dengan elektron yang mengelilingi dalam lintasannya.

Pada model atom Bohr menunjukkan bahwa atom terdiri dari beberapa kulit. Kulit ini adalah tempat berpindahnya elektron. Setelah abad ke-20, teori atom modern atau model atom mekanika kuantum menyatakan atom terdiri dari inti atom bermuatan positif dan awan-awan elektron yang mengelilinginya.

Hingga saat ini, masih belum ada teori atau model mutlak dari sebuah atom. Pemahaman mengenai atom semakin berkembang, mengalami perbaikan dan penyempurnaan.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...