7 Contoh Pantun Melayu Lucu sebagai Hiburan

Destiara Anggita Putri
6 Desember 2022, 12:54
Pantun Melayu Lucu
Unsplash
Ilustrasi, dua orang membaca cerita lucu di internet.

Biar jadilah gelap gulita

Menari-nari adat di depan pengantin

Bersuka ria semua bahagia

 

Bernyanyi kencang ayam serama

Nyaring bunyinya indah suaranya

Tamu-tamu undangan terkesima

Melihat pengantin yang elok rupanya

 

Intan berlian mahal harganya

Hendak membeli entahlah kapan

Setelah terkesima lapar juga rupanya

Bersegera mengambil nampan di prasmanan

 

Gadis menor amatlah kemayu

Padahal dirinya biasa saja

Perut kerocongan bak orkes melayu

Menyanyikan lagu bunga seroja

 

Dari Johor hingga ke Abung Semuli

Di Lampung mebeli pisang muli

Makan yang lahap tak peduli

Yang penting perut terisi kembali

 

Menikah tentu perlu penghulu

Untuk mencatat pernikahan yang terjadi

Jika kau tak tahu malu

Bungkuslah makanan prasmanan ini

Contoh Pantun 6

Lebaran haji makan ketupat

Beli ketupat di kedai makcik Maklumat

Jadilah lelaki yang mermartabat

Jangan jadi lelaki yang tak tau adat

 

Alangkah ramah Cik Gu menyapa

Manis senyumnya macam gula

Sudahlah buruk rupa

Tak tahu adat pula

 

Tak pernah mandi banyak kuman

Orang tak waras alias gila

Sudahlah tak tampan rupawan

Jarang sembahyang pula

 

Wanita jelita datang tak tahu siapa

Membawa kopi dan sekarung gula

Sudahlah buruk rupa

Tak bisa mengaji pula

 

Saling tegur sapa saat berpapasan

Senyum mengembang diantara mereka

Sudahlah tak tampan rupawan

Kelakuan macam setan pula

 

Telah pulang ke tanah melayu sang Haji

Bawa kopiah putih dab buah tangannya

Sudahlah tak pandai mengaji

Dengan orang tua melawan pula

Contoh Pantun 7

Berjalan kaki menuju Jimbaran

Cuaca hujan segera muncul pelangi

Alangkah senangnya menyambut lebaran

Keluarga besar datang mengunjungi

 

Mengait benang dengan peniti

Hati-hati terkena jemari

Gembiranya perasaan hati

Melihat anak cucu datang kemari

 

Kau bagai parasit dan benalu

Mandirilah agar elok dipandang mata

Pengantin baru tersipu malu

Melihat pasangan yang dicinta

 

Khitanan masal ramai rupanya

Anak-anak menangis tiada tara

Sederet pantun dan puisi dihaturkannya

Mempelai wanita girang sekali nampaknya

 

Hendak membuat lemang tak ada ketannya

Pergi ke pasar membeli ketan serta bambunya

Mempelai pria semakin berupaya memperdaya

Yang wanita semakin tak kuat hatinya

Ke mana arah pasar kiranya

Tak jauh dari kuburan cina rupanya

Pengantin pria makin panjang hidungnya

Pengantin wanita semakin meleleh dibuatnya

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...