Daftar Jalan Tol Baru Beroperasi Penuh dan Fungsional saat Nataru 2022

Nadya Zahira
14 Desember 2022, 07:59
jalan tol, tol, nataru
ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/wsj.
Ilustrasi. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono memastikan, kesiapan infrastruktur jalan dalam mendukung arus mudik Nataru 2022/2023 sudah lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.
  • Cileunyi - Sumedang - Dawuan (Seksi 2 dan 3 Ranca Kalong-Sumedang, Sumedang–Cimalaka, 21 km)
  • Bekasi - Cawang - Kampung Melayu (Seksi 2A Jaka Sampurna – Kayuringin – Ujung, 4,8 km)
  • Krian-Legundi-Bunder-Manyar (Tahap 1 Junction Wringanom, 7,4 km), dan Tol Semarang Demak (Seksi 2 Sayung – Demak, 16,31 km).

"Ini sangat membantu untuk mengatasi kemacetan antara Semarang-Demak, termasuk selesainya penggantian jembatan Callender Hamilton di antara Semarang-Demak yang sudah kita operasikan secara fungsional sejak 18 November yang lalu," ujar Basuki.

Adapun jalan tol yang telah dioperasionalkan secara fungsional di Pulau Jawa lainnya yakni:

  • Jakarta-Cikampek Selatan (Segmen Sadang – Kutanegara, 8,5 km)
  • Cinere - Jagorawi (Seksi 3A Kukusan – Cinere, 3 km)
  • Ciawi – Sukabumi (Seksi 2 Cigombong – Cibadak, 11,9 km). 

Kementerian PUPR juga memperbaiki/memperlebar jalan tol yang telah dilakukan sepanjang tahun lalu, antara lain:

  • Tangerang – Merak segmen Cikande – Serang Timur sepanjang 20 km dengan progres 37%
  • Jakarta – Cikampek Jalur A (KM50 – KM 62) dan Jalur B (KM 67 – KM50) dengan progres 75 %
  • Peninggian Tol Pondok Aren – Serpong (BSD) KM 8 pada jalur arah Jakarta dengan target selesai Desember 2022.

Pada kesempatan yang sama, Basuki juga menyebutkan bahwa untuk jalan nasional nontol di Pulau Jawa yang siap digunakan sepanjang 5.026 km, terbagi atas:

  • Lintas Utara Jawa 1.341 km (mantap 92%)
  • Lintas Tengah Jawa 1.197 km (mantap 94%)
  • Lintas Selatan Jawa 888 km (mantap 97%)
  • Pantai Selatan Jawa 1.599 km (mantap 93%). 

Basuki mengatakan, persiapan Nataru 2022/2023 di Pulau Jawa juga difokuskan pada infrastruktur jalan yang terdampak bencana. Ini antara lain mencakup:

  • Penimbunan pada jalan longsor akibat Erupsi Gunung Semeru di Ruas Jalan Nasional Probolinggo-Lumajang-Turen KM 59+300
  • Penanganan longsor jalan Batas Kabupaten Pacitan – Jarakan, di Kabupaten Trenggalek
  • Penanganan jalan tertutup longsor akibat Gempa Cianjur di Jalan Akses Cipanas - Cugeneng - Cianjur dan Jalan Mangunkerta, Kecamatan Cugenang. 

Halaman:
Reporter: Nadya Zahira
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...