Bawaslu Terima Banyak Laporan Soal Penggelembungan Suara PSI

Ade Rosman
4 Maret 2024, 17:27
Bawaslu
ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/YU
Simpatisan menghadiri kegiatan kampanye akbar Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Denpasar, Bali, Senin (5/2/2024).

“Memindahkan suara partai yang jauh lebih kecil yang jauh dari lolos PT (parliamentary threshold) kepada coblos gambar partai tersebut dan/atau; 2. Memindahkan suara tidak sah menjadi coblos gambar partai tersebut,” kata Rommy.

Rommy menyebut, dirinya memperhatikan pandangan dari sejumlah analis yang berasal dari lembaga survei dan pengawal pemilu seperti Burhanuddin Muhtadi dan Yunarto Wijaya. Para praktisi itu menurut Rommy juga menyoroti adanya kenaikan tajam suara PSI.

Merujuk hasil real count terhadap 530.776 tempat pemungutan suara (TPS) per Senin (26/2) pukul 06.00 WIB, menunjukkan PSI mendapatkan 2.001.493 suara atau 2,68%. Menurut pantauan Katadata dari situs pemilu2024.kpu.go.id, perolehan suara PSI melonjak pesat menjadi 2.404.288 suara atau 3,13% pada Senin (4/3) pukul 10.00.

Adapun jumlah tempat pemungutan suara bertambah dari 530.776 TPS menjadi 542.041 TPS. Di sisi lain suara partai peserta pemilu lainnya tak mengalami perubahan signifikan menurut hasil real count. 

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Grace Natalie mengatakan jumlah suara PSI yang cenderung melonjak pesat selama sepekan terakhir merupakan hal wajar. Ia meminta semua pihak tidak berupaya melakukan penggiringan opini yang bersifat tendensius pada partainya. Ia mengatakan apabila terdapat penambahan atau pengurangan suara selama proses rekapitulasi adalah hal wajar.

"Yang tidak wajar adalah apabila ada pihak-pihak yang mencoba menggiring opini dengan mempertanyakan hal tersebut," ujar Grace dalam siaran resmi, Sabtu (2/3).

Sebelumnya, didapati adanya lonjakan suara signifikan yang didapatkan PSI di Pemilu 2024. Kendati demikian, berdasarkan perhitungan sementara yang dilakukan KPU, partai yang diketuai oleh putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) Kaesang Pangarep itu belum tembus ambang batas parlemen 4 persen. 




Halaman:
Reporter: Ade Rosman
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...