Toyota Astra Luncurkan Mobil Listrik Baterai COMS dan C+Pod di Bali

Happy Fajrian
31 Maret 2021, 15:18
mobil listrik toyota, toyota coms, toyota c+pod, mobil listrik
Toyota Astra Motor.
Direktur PT Astra International Tbk sekaligus Wakil Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor Henry Tanoto berfoto dengan mobil listrik berteknologi Battery Electric Vehicle (BEV) Toyota COMS.

Toyota telah memperkenalkan kendaraan elektrifikasi melalui Prius Hybrid Electric Vehicle (HEV) pada 2009. Sejak itu teknologi elektrifikasi Toyota terus berkembang. Saat ini TAM memiliki 10 jajaran kendaraan elektrifikasi yang terdiri dari 1 BEV, 1 PHEV, dan 8 HEV.

Secara total, sejak memperkenalkan Prius Hybrid pada 2009 hingga Februari 2021, TAM telah menjual lebih dari 4.000 unit mobil listrik.

Spesifikasi Toyota COMS dan C+Pod

Mobil Listrik Toyota COMS
Mobil Listrik Toyota COMS (Toyota Astra Motor)

Mengutip laman Toyota Eropa, COMS merupakan produksi Toyota Auto Body yang pengembangan dan produksinya dilakukan di Jepang. Mobil ini ditujukan untuk penggunaan aktivitas dalam kota dengan jarak tempuh hanya sekitar 50 kilometer (km) dengan kecepatan maksimal 45 km/jam.

Mobil berkapasitas satu orang ini tidak dibekali dengan baterai lithium-ion, melainkan baterai timbal asam konvensional (lead battery). Baterai ini dapat diisi dari kondisi nol hingga 100% dalam waktu 6 jam.

Secara global, Toyota COMS hadir dalam dua varian. P.COM sebagai kendaraan pribadi (dengan bagasi lebih kecil) dan B.COM untuk kendaraan bisnis/usaha dengan ukuran bagasi lebih luas.

Sementara itu Toyota C+Pod mampu mengangkut dua orang dan telah dilengkapi dengan baterai lithium ion dengan kapasitas 9,06 kWh. Mobil ini mampu melahap jarak hingga 150 km dengan sekali pengisian daya, kecepatannya maksimal 60 km/jam.

Toyota C+Pod telah lebih dulu dijual di negara asalnya, Jepang. Di sana ada dua varian C+Pod yakni X dengan harga 1,65 juta yen atau sekitar Rp 216 juta (kurs Rp 130 per yen) dan varian G dengan harga 1,72 juta yen atau sekitar Rp 225 juta.

Meski demikian dua mobil listrik mungil Toyota ini belum akan dijual di Indonesia. Marketing Director TAM Anton Jimmy mengatakan bahwa saat ini pihaknya masih mempelajari pasar mobil listrik BEV di tanah air. "Saat ini masih fokus sebagai EV mobility services project dulu, belum retail selling," ujarnya kepada Katadata.co.id.

Seperti diketahui beberapa waktu lalu Toyota juga meluncurkan mobil listrik BEV yang bernama Aygo X-Prologue. Mobil listrik berkonsep city car ini mirip dengan Yaris, namun dengan ukuran yang lebih kecil.

Menurut laporan Car Wow, Aygo X-Prologue dibanderol seharga 12.000 poundsterling atau sekitar Rp 240 juta (kurs Rp 16.500 per pound), dan akan mulai dijual pada akhir 2021 atau awal 2020. Mobil ini juga belum akan masuk ke Indonesia.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...